Cekcok Antar Pemulung di Karawaci Tangerang, Berujung 1 Tewas Ditusuk Pisau

"Pelaku pada saat diamankan dalam keadaan mabuk," ujar Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Zain Dwi Nugroho.

Rizki Nurmansyah
Senin, 04 September 2023 | 15:12 WIB
Cekcok Antar Pemulung di Karawaci Tangerang, Berujung 1 Tewas Ditusuk Pisau
Ilustrasi perkelahian - Cekcok Antar Pemulung di Karawaci, Berujung 1 Tewas Ditusuk Pisau. (Pixabay)

SuaraJakarta.id - Keributan antar dua pemulung terjadi di Karawaci, Kota Tangerang. Akibatnya salah satunya tewas usai ditusuk senjata tajam di bagian leher belakang.

Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Zain Dwi Nugroho mengatakan peristiwa itu terjadi pada Minggu (3/9/2023) sekira pukul 07.30 WIB.

Cekcok antar pemulung ini terjadi antara TR (29) dan MAL (30). Keduanya terlibat keributan di Jalan Gurame 1 ujung, Kelurahan Karawaci Baru, Kecamatan Karawaci.

"Pelakunya berinisial MAL, berhasil diamankan beberapa saat setelah kejadian," kata Zain, dikutip Senin (4/9/2023).

Baca Juga:Merasa Direndahkan Ditagih Utang Rp 2 Juta, Motif Pria di Tebet Tusuk Pasutri Tetangganya

Zain menerangkan kronologi keributan berujung penusukan ini. Saat itu pelaku datang ke kediaman korban untuk mencari rekannya IP.

"Sempat terjadi cekcok mulut antara korban dan pelaku. Kemudian pelaku mengambil pisau yang berada di atas meja. Pelaku langsung menusukkan pisau ke leher belakang korban," terangnya.

Zain mengungkapkan, korban saat itu sempat dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapat pertolongan. Namun nyawanya tak tertolong.

Barang bukti pisau yang digunakan untuk menganiaya korban berhasil diamankan sebagai barang bukti.

"Untuk motif masih dilakukan pendalaman oleh tim penyidik. Pelaku pada saat diamankan dalam keadaan mabuk," ujar Zain.

Baca Juga:Setelah Tikam Pasutri di Tebet, Edy Buang Pisau dengan Dibungkus Bendera Merah Putih

Pelaku kini disangkakan Pasal 354 KUHP tentang Penganiayaan yang mengakibatkan kematian. Pelaku diancam dengan pidana penjara paling lama 9 tahun penjara.

Kontributor : Wivy Hikmatullah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak