Tempat Prostitusi di Bantaran Rel Tambora Libatkan Anak di Bawah Umur, 'Jualannya' Sembunyi-sembunyi

Mereka biasanya mangkal di dalam warung kopi yang di dalamnya disediakan kamar-kamar berukuran petak.

Dwi Bowo Raharjo | Faqih Fathurrahman
Senin, 16 Oktober 2023 | 14:41 WIB
Tempat Prostitusi di Bantaran Rel Tambora Libatkan Anak di Bawah Umur, 'Jualannya' Sembunyi-sembunyi
Ilustrasi PSK di Jakarta melibatkan anak di bawah umur. (ist)

SuaraJakarta.id - Tempat prostitusi di Jalan Bandengan Utara III, Pekojan, Tambora, Jakarta Barat, ternyata melibatkan anak di bawah umur. Tempat esek-esek itu berada di bantaran rel.

Camat Tambora, Holi Susanto, mengatakan dari hasil tangkapan sebelumnya sempat terjaring 5 pekerja seks komersial yang masih di bawah umur.

“Praktik prostitusi di sini melibatkan anak-anak di bawah umur. Ada 5 anak yang di bawah umur, tapi hasil tangkapan sebelumya,” kata Holi kepada wartawan di Tambora, Senin (16/10/2023).

Para PSK kata Holi, memasarkan diri dengan cara sembunyi-sembunyi.

Baca Juga:Pekerjakan Anak Usia 13 Tahun di Pub, Wanita di Batam Ditangkap

Mereka biasanya mangkal di dalam warung kopi yang di dalamnya disediakan kamar-kamar berukuran petak untuk melakukan kencan total.

“Yang berkedoknya berjualan ada. Ya (warung) kopi-kopi,” jelas Holi.

Empat kali dibongkar

Sebelumnya Kepala Satpol PP DKI Jakarta Agus Irwanto menyebut pembongkaran lokasi prostitusi ini bukan kali pertama, total sudah empat kali dilakukan pembongkaran.

Pembongkaran terakhir kali dilakukan pada tahun 2021 lalu. Namun bangunan-bangunan semi permanen tersebut kembali bermunculan bak jamur di musim hujan.

Baca Juga:Pemilik PUB di Batam Ketahuan Pekerjaan Anak di Bawah Umur, Terancam Pidana 10 Tahun Penjara

“Kegiatan ini sudah kegiatan penertiban yang ke empat kali. 2021 juga pembongkaran yang ketiga ya ini hari ini kita lakukan pembongkaran lagi,” ucap Agus.

Kali ini, sedikitnya 35 bangunan dibongkar petugas dengan menggunakan alat berat. Satpol PP dengan mudah meratakan puluhan bangunan tersebut.

Selain itu, pembongkaran lokalisasi ini juga akibat puluhan bangunan tersebut berdiri di atas tanah milik PT KAI.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak