Polisi dan Damkar Fokus Buka Akses ke Lantai 8 Glodok Plaza

Hal itu karena lantai tersebut sudah tertimpa lantai 9 yang roboh

Reky Kalumata
Senin, 20 Januari 2025 | 19:37 WIB
Polisi dan Damkar Fokus Buka Akses ke Lantai 8 Glodok Plaza
Kapolsek Metro Tamansari AKBP Riyanto memberikan keterangan kepada wartawan terkait proses pencarian jenazah korban kebakaran Glodok Plaza, Tamansari, Jakarta Barat, Senin (20/1/2025). ANTARA/Risky Syukur

SuaraJakarta.id - Kepolisian bersama petugas pemadam kebakaran fokus melakukan pembersihan untuk membuka akses menuju ruangan-ruangan di lantai 8 Glodok Plaza, Tamansari, Jakarta Barat.

Hal itu karena lantai tersebut sudah tertimpa lantai 9 yang roboh bersama material-material lainnya.

"Kita fokus pada lantai 8. Yaitu bagaimana caranya akses itu ada untuk kita masuk ke dalam ruangan-ruangan (lantai 8)," ungkap Kapolsek Metro Tamansari AKBP Riyanto kepada wartawan di lokasi kebakaran Glodok Plaza pada Senin (20/1/2025).

Adapun pembersihan yang dilakukan hari ini baru mencapai 10-20 persen menyusul banyaknya puing kebakaran di lantai 8 serta di akses menuju lantai itu.

Baca Juga:Taklukkan Persita Tangerang, Carlos Pena Ungkap Kunci Kemenangan Persija Jakarta

"Untuk pembersihan mungkin baru 10-20 persen ya, karena akses (menuju) itu belum bisa kita lewati," katanya.

Menurut Riyanto, pembersihan serta penyisiran difokuskan di lantai 8, lantaran tidak ditemukannya jenazah dalam penyisiran dari lantai 3 sampai lantai 7.

"Kalau pencarian kita fokuskan ke lantai 8, soalnya dari lantai 3 sampai lantai 7 kita sudah sisir, tidak ditemukan jenazah," kata dia.

Dengan keadaan lantai 8 yang dipenuhi puing, maka proses pembersihan dan pencarian akan dilanjutkan pada Selasa (21/1) tepatnya mulai pukul 08.00 WIB.

"Kalau sore ini karena keadaan tidak memungkinkan. Di atas juga lantai 8 hujan dan gelap, mungkin untuk sore ini kita hentikan, besok dilanjutkan pukul 08.00 WIB," ungkap Riyanto.

Baca Juga:Persija Libas Persita 2-0, Carlos Pena: 28 Ribu Suporter di JIS Serasa 50 Ribu Orang

Hingga kini, baru ada delapan kantong jenazah yang sudah dievakuasi menuju Rumah Sakit (RS) Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur. Proses identifikasi jenazah-jenazah tersebut masih berlangsung di rumah sakit tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini