SuaraJakarta.id - Saat tewas terbakar, posisi saudara perempuan Presiden Jokowi, Yulia tengah duduk di belakang mobil Daihatsu Xenia. Mobil itu terbakar habis bersama Yulia yang ada di dalam.
Yulia adalah kakak ipar dari sepupu Presiden Jokowi. Kematian Yulia membuat gempar warga sekitar dia tinggal.
Mayat Yulia kali pertama ditemukan oleh Hartanto Wibowo, pemilik toko bangunan Mekar Jaya di Dukuh Cendana Baru, Desa Sugihan.
Yulia adalah perempuan berusia 42 tahun.
Baca Juga: Mengenaskan Tewas Terbakar, Yulia Adalah Kakak Ipar Sepupu Presiden Jokowi
Kejadian itu di Dukuh Cendana Baru, Desa Sugihan, Kabupaten Sukoharjo. Hartanto bersama warga dan pengguna jalan yang melintas berusaha memadamkan api yang berkobar di mobil.
Hartanto melihat api muncul dari bagian belakang mobil sisi kanan tepat di dekat tempat pengisian bahan bakar. Begitu pula saat berusaha memadamkan api, dia juga tak melihat ada pergerakan di dalam mobil.
Tak lama, satu unit mobil pemadam kebakaran Sukoharjo tiba di lokasi.
Petugas langsung memadamkan api. Kaca bagian belakang mobil tersebut pecah setelah terbakar.
Dari pecahan kaca ini Hartanto melihat adanya sosok jasad tergeletak di kursi belakang mobil.
"Joknya itu ditutup, jadi tubuhnya tergeletak di sana. Sudah gosong dan meninggal. Kemungkinan juga sudah meninggal saat sebelum dibakar, karena mobil tidak goyang-goyang dan tidak ada suara minta tolong," kata Hartanto seperti dikutip dari Solopos.com--media jaringan Suara.com, Rabu (21/10/2020).
Baca Juga: Detik-detik Saudara Presiden Jokowi Tewas Terbakar di Mobil Xenia
Saat kejadian, Hartanto bersama keluarga tengah berada di rumah.
Namun dia sempat minum kopi di teras rumah sekitar pukul 21.00 WIB. Dia tidak melihat mobil tersebut terparkir di halaman rumahnya.
Dia kaget saat mengetahui ada mobil terbakar di depan rumah dan ditemukan jasad wanita dengan kondisi terbakar.
Hartanto melaporkan temuan jasad wanita di dalam mobil itu ke polisi. Polisi yang datang ke lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Beruntung api bisa segera dipadamkan sehingga tidak merembet ke toko bangunan tepat di samping lokasi mobil terbakar.
Hartanto mengaku tidak mengetahui siapa yang memarkirkan mobil tersebut di halaman rumahnya.
"Tidak tahu itu mobil sengaja dibakar atau tidak. Tapi kalau melihat saat kejadian itu sepertinya sengaja dibakar karena dari bagian belakang yang ada orangnya," katanya.
Berita Terkait
-
Wanti-wanti Prabowo Jaga Jarak, Pengamat Acungi Jempol buat Jokowi jika Bisa Mesra Selama 5 Tahun: Beliau Top
-
Jokowi Absen di Kampanye Akbar karena Tahu RK-Suswono Bakal Keok di Jakarta? Pakar: Daripada Dia Malu
-
Blak-blakan Jokowi di Pilkada Disebut Jadi Bukti Pamornya Turun: Gak Bisa Main Belakang Lagi
-
Anggap Jadi Wapres Cuma untuk Persiapan Pemilu 2029, Rocky Gerung: Fungsi Gibran Itu Apa?
-
Cara Baru Fufufafa Bersih-Bersih Akun Makin Licik, Roy Suryo: Dia Hapus Kata Jokowi
Tag
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Umroh Murah dengan Open Trip Wish Travelers
-
3 Pemain Persija Jakarta Dipanggil ke Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024
-
Polda Metro Jaya Bentuk 7 Satgas untuk Pastikan Pilkada 2024 Aman dan Damai
-
Di Periode Kedua, Mas Dhito Rencanakan Revitalisasi Pasar Pamenang Pare
-
Mas Dhito Minta Foto Pjs Bupati Heru Dipajang di Pendopo Panjalu Jayati