SuaraJakarta.id - Wali Kota Bogor Bima Arya akan menyambut baik wisatawan dari luar daerah yang akan berwisata ke Kota Hujan jelang long weekend atau libur panjang akhir Oktober ini.
Meski demikian, Pemkot Bogor akan melakukan pengetatan protokol kesehatan Covid-19 di setiap titik-titik wisata, hotel dan restoran yang ada di Bogor.
"Bogor menyambut wisatawan dengan terbuka, tapi harus siap-siap bahwa kita akan menegakkan protokol kesehatan Covid-19 dengan ketat," ujar Bima Arya saat ditemui di balai Kota Bogor, Kamis (22/10/2020) malam.
Di samping itu juga, Bima memerintahkan anggota Satpol PP, Dishub, tim elang, lurah dan camat agar standby.
"Langkah kita sudah jelas, Satpol PP, tim elang, camat, lurah, Dishub itu standby. Jadi saya minta semua yang terkait ini tidak keluar kota, harus tinggal di Kota Bogor. Jangan ikut liburlah 'wayahna' pelayanan publik harus bekerja keras," tuturnya.
Pihaknya juga akan memastikan di setiap wisata, restoran dan hotel itu harus berlaku kapasitas 50 persen bagi pengunjung atau pengguna.
"Jadi kita pastikan terutama aturan 50 persen tetap berlaku, kalau lebih kita tindak," tukasnya.
Sementara, Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim mengatakan, Pemkot akan melakukan pengetatan protokol kesehatan Covid-19 di Kota Bogor sesuai intruksi dari pemerintah pusat.
"Tadi pagi kita telah melalukan koordinasi dengan Menkopolhukam, Mendagri, BNPB serta Menteri Perhubungan, untuk memperketat protokol kesehatan Covid-19 di titik-titik rawan, terutama di tempat wisata dan hotel," ujarnya.
Baca Juga: Long Weekend 28 Oktober, Ridwan Kamil Minta Warga Jakarta Jangan ke Puncak
Pada koordinasi virtual pagi tadi juga, Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Doni Monardo memprediksi akan terjadi antusiasme tinggi dari masyarakat, untuk bepergian ke tempat wisata pada masa libur panjang akhir Oktober ini.
"Karena cuti bersama ini cukup panjang dan nantinya bisa menimbulkan risiko dan penularan penyebaran virus Covid-19. Beliau (Doni Munardo) meminta masyarakat bijak," katanya.
"Artinya, seluruhnya akan di memanfaatkan kondisi cuti panjang ini untuk mudik, tetapi tadi juga kita (Pemkot Bogor) agar mengatur waktu ketika akan mudik dan misalnya liburan itu tidak menumpuk di satu waktu," sambung Dedie.
Untuk itu, kata Dedie, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), dan juga beberapa asosiasi di Kota Bogor agar memperketat protokol kesehatan.
"Khusus untuk PHRI, kita mengingatkan terkait dengan kapasitas di hotel. Misalnya launch kemudian coffee shop agar membatasi kapasitas 50 persen, karena kita saat ini masih menerapkan PSBMK. Tentu tujuannya agar tidak ada penumpukan di dalam fasilitas hotel," jelasnya.
Sekedar informasi, untuk libur panjang akhir bulan ini dimulai dari 28 Oktober cuti bersama, 29 Maulid Nabi Muhammad SAW, 30 cuti bersama, dan 31 sampai 1 November libur hari Sabtu-Minggu.
Berita Terkait
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Isu Polusi Udara, Wamen Bima Arya Minta Pejabat Naik Transportasi Umum
-
Bye-bye Angkot Tua! Bogor Siap Bebaskan Diri dari Kemacetan Mulai 2026
-
Lewat PKA dan PKP, Wamendagri Bima Arya Dorong Lahirnya Pemimpin Berkarakter dan Visioner
-
Orange Groves Jadi Primadona Baru, Destinasi Favorit Keluarga Saat Libur Panjang
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
Terkini
-
Di Tengah Lonjakan Harga Emas, Noor Dinar Hadir sebagai Solusi Investasi Rasional
-
DANA Kaget Spesial Jumat Berbagi: Saldo Gratis Menanti di Depan Mata
-
10 Prompt Gemini AI Jadi Polisi Dan Tentara, Gagah Diantara Kerumunan
-
Motor Terendam Banjir? Jangan Langsung Dinyalakan! Ini Akibatnya
-
Rahasia 3 Kemenangan Beruntun Persija Terungkap! Ternyata...