SuaraJakarta.id - Bagi masyarakat Depok, KH Muhammad Yusuf atau yang akrab dikenal dengan nama Syech Muhammad Yusuf, bukan saja tokoh agama yang masyhur pada zamannya.
Selain sebagai ulama, Syech Muhammad Yusuf juga seorang pejuang kemerdekaan Indonesia yang berperang melawan penjajah Belanda.
Sosoknya begitu disegani. Baik itu oleh penjajah maupun komplotan penyamun di wilayah Depok, Jawa Barat.
Syech Muhammad Yusuf lahir tahun 1857 dan tumbuh-kembang di kawasan Cikini, Jakarta.
Baca Juga: Kisah Pejuang Kemerdekaan Syech Muhammad Yusuf, Si Pitung dari Depok
Kemudian beliau pindah ke Desa Sukatamu, Kota Depok, sekitar tahun 1890 hingga akhir hayatnya. Masyarakat menjulukinya Pitung dari Depok.
"Pitung ini berasal dari kata 'Pituang Pitulung' atau kelompok yang suka menolong kaum lemah yang ditindas penjajah Belanda. Pitung bukanlah sebuah nama orang, melainkan nama julukan," kata Ki Santang Salaka Domas atau Ustaz Fachruddin Soleh, cicit dari Syech Muhammad Yusuf, kepada SuaraJakarta.id, Minggu (15/11/2020).
Syech Muhammad Yusuf mulai berjuang saat melihat kezaliman penjajah Belanda yang semakin menindas rakyat kala itu.
Kegetiran tersebut membuat Syech Muhammad Yusuf mengumpulkan bala pasukan Hizbullah dari berbagai daerah yang berjumlah ribuan, untuk melawan penjajah.
Beliau berhasil membumihanguskan Batalyon 10 di Lapangan Banteng yang mana merupakan markas penjajah Belanda di Batavia—sebutan bagi Kota Jakarta saat itu.
Baca Juga: Dijadikan Nama Jalan di Bogor, Ini Sekilas Sosok KH Tubagus Muhammad Falak
"Penindasan penjajah membuat Engkong Usuf mengumpulkan pasukan perang yang berasal dari anggota silat. Dalam waktu 2 jam, penjajah Belanda berhasil dikalahkan oleh beliau. Karena itu, beliau mendapat julukan Si Pitung," jelasnya.
"Syech Yusuf banyak menurunkan keilmuan (spiritual) kayak halimunan (bisa menghilang), saipi angin (bisa terbang), pancasona, ilmu katek atau yang biasa disebut rawa rontek. Rawa rontek tuh ilmu Islam, bukan ilmu hitam," ucapnya.
tidak mempan ditembak, tidak mempan diledakkan dengan bom, bahkan bisa menghilang dari sergapan dan kepungan Belanda. Setelah itu, perjuangan Syech Yusuf terus dilanjutkan," sambungnya.
Setelah membumihanguskan pasukan Belanda di Lapangan Banteng, Syech Muhammad Yusuf memimpin pasukan Hizbullah lantas membumihanguskan karesidenan Depok pada tahun 1890.
"Engkong saya meninggal dunia pada usia 114 tahun pada tahun 1971. Uniknya 114 sama dengan sebanyak surat yang ada dalam Al Quran. Karena beliau memang mengamalkan dan membaca Surat Yasin sebanyak 1.000 kali selama 40 hari," tuturnya.
Guru Bung Karno
Berita Terkait
-
Ketika Si Legendaris Honda Pitung Berevolusi Jadi Motor Trail, Hasilnya Bikin Terpana
-
Jadi Pilihan Wisata Religi, Di Mana Lokasi Makam Sunan Gunung Jati?
-
Kunjungan Ridwan Kamil ke Bamus Betawi Sempat Diwarnai Keributan, Eki Pitung Pastikan Persoalan dengan FBR Selesai
-
Lolosnya Paslon Independen Janggal, Eki Pitung Bongkar Pergerakan Dharma Kun di Jakarta
-
Asal Usul Nyi Roro Kidul, Diduga Sosok Misterius Muncul di Pengajian Gus Miftah Bikin Heboh Jemaah
Terpopuler
- Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pemain China Emosi: Saya Lihat Itu dari Kamar Hotel
- 9 Mobil Bekas Murah Sekelas Alphard Mulai Rp 60 Juta: Captain Seat Nyaman Selonjoran
- 5 Rekomendasi Moisturizer untuk Usia 50 Tahun ke Atas: Wajah Jadi Lembap dan Awet Muda
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 7 Mobil Bekas Toyota-Suzuki: Harga Mulai Rp40 Jutaan, Cocok buat Keluarga Kecil
Pilihan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
-
Usai Tepuk Pundak Prabowo Subianto, Kini Handphone Ole Romeny Disita
Terkini
-
Akhir Pekan Makin Cuan! Segera Klaim 5 Link Saldo DANA Kaget yang Sudah Tersedia
-
Rekomendasi 5 Merek Granit Lantai Premium, Diakui Awet Dan Punya Warna yang Bagus
-
Desain Rumah Tropis: Rekomendasi Hunian Nyaman dan Hemat Energi untuk Iklim Indonesia
-
Jangan Banyak Mikir, Segera Klaim Saldo DANA Kaget Hari Ini Rp 496 Ribu Siap Untuk Jajan
-
DANA Kaget Akhir Pekan, Saldo Gratis Rp 649 Ribu Tersedia di 5 Link Ini