SuaraJakarta.id - Sebanyak tujuh rukun warga atau RW di Kelurahan Pejaten Timur, Kota Jakarta Selatan terdampak banjir dengan ketinggian air berkisar 1,5 hingga 2 meter di kawasan bantaran akibat luapan Sungai Ciliwung, Minggu (7/2/2021).
Lurah Pejaten Timur Muhamad Rasyid Darwis menyebutkan belum ada posko pengungsian didirikan karena warga masih bertahan di lantai dua rumahnya menunggu air surut.
"Yang mengungsi belum ada posko khusus, karena banjirnya masih terkendali, warga masih bertahan di lantai dua rumahnya. Ada juga yang mengungsi sementara di rumah saudaranya yang lokasinya paling tinggi," kata Rasyid.
Meluapnya Sungai Ciliwung seiring dengan kenaikan tinggi muka air di Bendung Katulampa, Kota Bogor, Jawa Barat yang berstatus siaga tiga banjir sejak siang.
Baca Juga: Diguyur Hujan Lebat, TPU Karet Bivak Kebanjiran
Rasyid menyebutkan, luapan Sungai Ciliwung mulai menggenangi pemukiman warga yang berada di dataran yang lebih rendah dekat bantaran kali pada pukul 13.00 WIB.
Tujuh RW yang terendam banjir tersebut, yakni RW 03 (RT 010) ketinggian 40 cm, RW 05 (RT 05) ketinggian kurang lebih 120 cm, RW 06 (RT 011/06) ketinggian 120 cm, RW 07 (RT 01, RT 016 dan RT 017) ketinggian 100 cm, RW 08 (RT 05, RT 06, RT 07, RT 08 dan RT 09) ketinggian 170 cm, RW 09 (RT 016) ketinggian 40 cm, RW 10 (RT 012) ketinggian 40 cm.
Total ada 215 warga yang terdampak banjir luapan Sungai Ciliwung.
Rasyid mengatakan hingga pukul 19.00 WIB, ketinggian air yang menggenangi pemukiman warga mulai surut sekitar 20 hingga 30 cm.
"Mudah-mudahan tidak meluap lagi, kalau Katulampa masih siaga malam ini, kita tinggal tunggu enam jam kemudian airnya tiba di Pejaten," ujar Rasyid.
Baca Juga: TPU Karet Bivak Terendam Banjir 30 Cm
Hingga pukul 19.00 WIB, status tinggi muka air di Bendung Katulampa Bogor masih siaga tiga banjir atau 130 cm. (Antara)
Berita Terkait
-
Ragunan Diserbu! 80 Ribu Wisatawan Padati Kebun Binatang di Hari Kedua Lebaran
-
Kumbo Si Gorila Jadi Bintang Lebaran di Ragunan! Feeding Time Spesial Bikin Pengunjung Kagum
-
Bang Madun Buka Suara soal Codeblue Dilaporkan Polisi: Gue Nggak Mau Ikut Campur!
-
Fuji Laporkan Agensi ke Polisi: Uang Hasil Kerja Diduga Digelapkan!
-
Mulai Kangen Rumah, Vadel Badjideh Bisa Nangis di Sel Gara-Gara Hal Sepele
Terpopuler
- Menguak Sisi Gelap Mobil Listrik: Pembelajaran Penting dari Tragedi Ioniq 5 N di Tol JORR
- Kode Redeem FF SG2 Gurun Pasir yang Aktif, Langsung Klaim Sekarang Hadiahnya
- Dibanderol Setara Yamaha NMAX Turbo, Motor Adventure Suzuki Ini Siap Temani Petualangan
- Daftar Lengkap HP Xiaomi yang Memenuhi Syarat Dapat HyperOS 3 Android 16
- Xiaomi 15 Ultra Bawa Performa Jempolan dan Kamera Leica, Segini Harga Jual di Indonesia
Pilihan
-
Link Live Streaming AC Milan vs Inter Milan: Duel Panas Derby Della Madonnina
-
FULL TIME! Yuran Fernandes Pahlawan, PSM Makassar Kalahkan CAHN FC
-
Libur Lebaran, Polresta Solo Siagakan Pengamanan di Solo Safari
-
Dipermak Nottingham Forest, Statistik Ruben Amorim Bersama MU Memprihatinkan
-
Partai Hidup Mati Timnas Indonesia vs China: Kalah, Branko Ivankovic Dipecat!
Terkini
-
Pemprov DKI Ingatkan Pendatang Baru Tak Bisa Langsung Dapat Bansos, Harus Tinggal 10 Tahun Dulu
-
Jakarta Tak Sepi Lebaran Ini, Bang Doel Ungkap Hikmah Tak Terduga
-
Pramono Teken Pergub Syarat PPSU: Cukup Ijazah SD, Kontrak Kerja Tiap 3 Tahun
-
Baru Tempati Rumah Dinas, Pramono Curhat Jatuh dari Sepeda Sampai Pelipis Luka
-
Lebaran Pertama Pramono Sebagai Gubernur: Dari Istiqlal, Istana hingga Rumah Mega Tanpa Ganti Sepatu