SuaraJakarta.id - Sony Azharudin, salah seorang warga di Jalan Garuda RT 06 RW 08, Perumahan Japos, Kecamatan Jarang Mangu Barat, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, menceritakan kronologi penemuan potongan kaki manusia yang ditemukannya.
Potongan kaki manusia itu ditemukan pada Jumat (19/3/2021) pagi tadi sekitar pukul 07.00 WIB. Tepatnya di samping Masjid Jami An-Ni'mah.
Sony mengatakan, saat itu ia tengah istirahat usai beraktivitas di sekitar lokasi. Tetiba, salah seorang pengurus masjid memintanya memeriksa sebuah bungkusan plastik.
Bungkusan plastik itu sudah sejak tiga hari lalu berada di samping Masjid Jami An-Ni’mah tersebut. Bungkusan itu pun mengeluarkan bau menyengat yang tak sedap.
"Saya lagi duduk-duduk habis mutar-mutar terus ada pengurus masjid yang lagi beres-beres persiapan salat Jumat, minta tolong mengecek plastik mencurigakan yang sudah ada dari kemarin," katanya ditemui SuaraJakarta.id—grup Suara.com—di lokasi, Jumat (19/3/2021).
“Bukanya jam 7. Katanya sudah tiga hari yang lalu. Herannya nggak ada yang buang,” sambungnya.
Sony lantas membuka bungkusan plastik berwarna hitam itu dengan pisau. Tampak bungkusan itu terbungkus rapi seperti paket barang.
"Pakai kayu susah, dalamnya dilakban rapi. Saya ambil pisau di masjid, setelah terbuka baunya menyengat," ungkapnya.
Sudah Membusuk
Baca Juga: HUT Ke-7, Benyamin Davnie Berharap Suara.com Terus Berkreatifitas
Awalnya, ia curiga aroma menyengat dari bungkusan plastik itu berasal dari bau bangkai binatang. Syahdan, setelah semua bungkusan terbuka, ia terkejut lantaran terlihat jari-jari kaki manusia.
Sontak hal itu menggegerkan warga sekitar Jalan Garuda RT 06 RW 08, Pondok Aren, Tangsel.
"Curiga lagi kayak potongan sapi, makin dibuka lagi ternyata kaki manusia ada jari-jarinya. Sepertinya kaki kanan. Dari dengkul sampai ke bawah," paparnya.
Sony menjelaskan, dalam plastik itu juga sudah mulai terlihat ada belatung yang berasal dari bangkai potongan kaki manusia yang sudah membusuk tersebut.
"Sudah ada belatung. Plastiknya dibungkus lakban. Pertama plastik hitam, kedua plastik kuning dilakban rapi kayak paket," tuturnya.
Usai mendapati potogan kaki manusia itu, ia segera melapor ke pihak RT RW hingga kepolisian.
Berita Terkait
-
Bom Waktu di Bawah Flyover: Mengapa Sampah Menggunung di Ciputat?
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
Darurat Sampah, Terpal Jadi Andalan Pemkot Tangsel
-
Sadis! Komplotan Perampok di Tangsel Keroyok Korban, Disekap di Mobil Sambil Dipaksa Cari Orang
-
Soroti Tragedi SMAN 72 Jakarta dan SMPN 19 Tangsel, FSGI: Sekolah Lalai, Aturan Cuma Jadi Kertas!
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
9 Mobil Bekas untuk Kebutuhan Fitur Lengkap dan Teknologi Canggih
-
10 Cara Merawat Mobil Matic Bekas untuk Mengatasi Risiko Rusak Dini bagi Pengguna Harian
-
Cek Fakta: Viral TNI AL Tembak Fasilitas Pengeboran Minyak Ilegal Milik Malaysia, Benarkah?
-
Cek Fakta: Viral Prabowo Lantik Raja Juli Antoni Jadi Menteri Bencana, Ini Faktanya!
-
10 Cara Merawat Mobil Matic Bekas untuk Mengatasi Risiko Kerusakan bagi Pengguna Harian