SuaraJakarta.id - Kasus pemblokiran jalan akses menuju sebuah pergudangan di Cipondoh, Kota Tangerang, hanya bertahan kurang dari 24 jam. Dinding yang menutup akses ke tempat tersebut dibongkar petugas gabungan Satpol PP bersama TNI-Polri, Rabu (7/4/2021) malam.
Kasatpol PP Kota Tangerang, Agus Henra mengatakan, pihaknya melakukan pembongkaran dinding pemblokir jalan tersebut karena dinilai menganggu ketentraman dari masyarakat.
Agus menerangkan, hal ini mengacu pada Peraturan Daerah (Perda) Nomor 8 Tahun 2012 tentang Ketertiban Umum.
"Melakukan penertiban terkait bangunan yang didirikan di atas ruang jalan. Hal ini melanggar Perda Nomor 8 Tahun 2012 tentang Ketertiban Umum. Di mana setiap orang dilarang mendirikan bangunan di atas ruang jalan," ujar Agus kepada wartawan, Rabu (7/4/2021) malam WIB.
Baca Juga: Merasa Tak Jual Tanah, Ahli Waris Blokir Akses ke Pergudangan di Tangerang
"Malam hari ini kita sudah tertibkan karena (bangunan itu dinilai) sudah mengganggu ketentraman dari masyarakat,” sambungnya.
Setelah pembongkaran dinding tersebut, Agus menjelaskan bahwa Kamis (8/4/2021) pihaknya akan melakukan pengawasan. Agar mencegah terjadinya pembangunan kembali.
"Teman-teman wilayah akan melakukan pengawasan, (karena) barang kali akan didirikan kembali. Mudahan-mudahan besok tidak ada kegiatan (pembangunan dinding) lagi," tuturnya.
Agus menambahkan selama proses pembongkaran dari pihak yang mengaku ahli waris pemilik tanah tidak melakukan perlawanan.
"Sampai saat ini tidak ada (perlawanan)," pungkasnya
Baca Juga: Vaksinasi Guru di Kabupaten Tangerang Capai 80 Persen
Sebelumnya diberitakan, kasus penutupan akses jalan kembali terjadi di Kota Tangerang. Kali ini akses ke kawasan pergudangan di Jalan Kemuliaan, Cipondoh, yang ditutup akses jalannya. Khususnya bagi kendaraan roda empat.
Berita Terkait
-
Skandal Pemalsuan Sertifikat di Desa Kohod Mengarah ke Korupsi, Kejagung Desak Ini ke Bareskrim
-
CEK FAKTA: Pagar Laut dari Bambu Diganti Beton
-
Success Story Wali Kota Tangerang Sachrudin: Perjalanan Honorer Jadi Orang Nomor Satu di Tangerang
-
Puncak Arus Mudik Pelabuhan Merak Diprediksi H-3, Ganjil Genap dan Delaying System Diberlakukan
-
Sepupu Dimutilasi, Marcellino Taruh Tubuh Jefry ke Freezer usai Dipotong 8 Bagian Pakai Gergaji
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
Terkini
-
Halal Bihalal Berujung 'Sidang', Gubernur Pramono Tanya Biang Kerok Performa Persija Jeblok
-
Janji Tinggal Janji? Warga Kampung Bayam Gigit Jari, Kunci KSB dari Gubernur Pramono Cuma Simbolis!
-
Banten-Jakarta Berbagi Macet hingga Banjir, Andra Soni Cs Temui Pramono Anung di Balai Kota
-
Bank Mandiri Percepat Sinergi Bisnis dengan Kopra Supplier Financing: Arus Kas Makin Efisien
-
Tiga Kali Bobol! Sistem IT Bank DKI Lemah, Gubernur Ancam Gandeng Lembaga Audit Internasional!