SuaraJakarta.id - Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi atau Kak Seto ikut menyoroti sinetron Suara Hati Istri yang tengah jadi polemik di tengah masyarakat.
"Tentu kami mengkritisi sinetron ini dengan cukup tajam, sehingga mohon jadi kewaspadaan semua pihak. Baik dari pimpinan televisi yang bersangkutan, maupun juga dari Komisi Penyiaran Indonesia (KPI)," kata dia saat dikonfirmasi, Rabu (2/6/2021).
Kak Seto menilai, sinetron Suara Hati Istri tersebut sangat berbahaya untuk menjadi tontonan publik di televisi. Pasalnya rawan terhadap pelanggaran hak anak.
"Berbahaya, sangat berbahaya dan sangat rawan terhadap pelanggaran hak anak. Mohon ini dikoreksi kembali, dikritisi. Ya mungkin ada tindakan tegas dari KPI agar tidak terulang," tegasnya.
Lebih lanjut, Kak Seto menuturkan, adanya sinetron Suara Hati Istri tersebut dikhawatirkan menginspirasi untuk melakukan pernikahan di usia anak 15 tahun.
"Jangan sampai ada suatu hal yang menginspirasi. Pertama, misalnya menginspirasi adanya pernikahan anak. Jadi seolah-olah umur 15 tahun sudah bisa jadi istri, atau istri ketiga dan sebagainya," ungkapnya.
Tak hanya itu, Kak Seto juga mewanti-wanti adanya adegan dewasa yang dilakukan tokoh Zahra yang diperankan oleh Lea Ciarachel, berusia 15 tahun.
"Kemudian juga hal ini jangan sampai kalau pemerannya berusia 15 tahun, adegan itu juga sangat tidak layak. Karena anak 15 tahun tak selayaknya memerankan istri apalagi mungkin ada hal-hal yang vulgar dan tidak sepantasnya diperankan oleh anak 15 tahun," bebernya.
Dia meminta, pemeran Zahra sebagai istri ketiga tersebut diganti oleh aktris usia dewasa, bukan diperankan oleh anak berusia 15 tahun.
Baca Juga: Sinetron Zahra Diadukan ke KPI, Alvin Faiz Minta Maaf untuk Ibunya
"Memang seharusnya diganti, tetapi apa yang sudah terjadi harus ada evaluasi jadi koreksi bersama agar tidak terulang lagi," pungkasnya.
Dalam sinetron Suara Hati Istri bertajuk Zahra itu mengisahkan soal poligami yang dilakukan oleh seorang bos perkebunan teh. Bos tersebut diperankan oleh Panji Saputra sebagai Pak Tirta.
Dia kemudian berpoligami dan memiliki tiga istri. Zahra yang diperankan oleh Lea merupakan istri ketiga panji.
Lea kelahiran 5 Oktober 2009 itu beradu akting dengan Panji sebagai Tirta berusia 39 tahun.
Sedangkan istri pertama Pak Tirta, bernama Ratu diperankan oleh Zora Vidyanata berusia 36 tahun. Lalu istri kedua Pak Tirta bernama Putri diperankan oleh Metta Permadi berusia 32 tahun.
Kekinian, posisi Lea yang berperan sebagai Zahra dalam sinetron Suara Hati Istri itu diganti.
Berita Terkait
-
Ipar Adalah Maut The Series Suguhkan Adegan Vulgar Berjilbab di TV Nasional, KPI Diam?
-
Divonis Stroke, Kak Seto Ngeyel Disuruh Dokter Istirahat 2 Bulan: Nggak Nendang Rasanya!
-
Kak Seto Baru Sadar Kena Stroke Usai 4 Hari, Gejala Linglung dan Sulit Berpikir
-
Gaya Hidup Ketat dan Sehat Kak Seto: Anti Susu dan Wajib Minum 5 Gelas Jus
-
Kak Seto Terkena Stroke Ringan, Begini Kondisi Terbarunya
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Terbaik, Ideal untuk Gaming dan Kerja Harian
-
HP Mau PHK 6.000 Karyawan, Klaim Bisa Hemat Rp16,6 Triliun
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
Terkini
-
MBG Perkuat Ketahanan Pasokan Bahan Baku Lewat Sinergi Berkelanjutan dengan Masyarakat
-
Pemilihan Ketua Umum Diwarnai Dugaan Rekayasa, Forum Tertinggi Dinilai Tak Demokratis
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
Siapa Cepat Dia Dapat! 7 Link Dana Kaget Resmi Dirilis, Kuota Terbatas dan Cepat Habis
-
7 Mobil Bekas Rp 50 Jutaan dengan Mesin Sehat dan Irit BBM untuk Dipakai Harian