SuaraJakarta.id - Empat sekolah di DKI Jakarta mundur dari uji coba PTM (Pembelajaran Tatap Muka). Salah satu alasannya karena kepala sekola (kepsek) positif COVID-19.
Kabid Humas Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Taga Taga Radja Gah menyampaikan, salah satu sekolah yang mundur yakni SMA Negeri Unggulan (SMANU) MH Thamrin Jakarta.
Alasannya karena berdasarkan keterangan lurah di wilayah sekolah itu terdapat 3 RW yang masih ada terkonfirmasi Covid-19.
Ditambah lagi, pasien demam berdarah (DBD) di sekitar sekolah juga cukup tinggi.
Baca Juga: Uji Coba PTM Tahap Kedua di Jaksel Diikuti 15 Siswa per Kelas
"Akhirnya pak Lurah, Kepala Sekolah, dan Puskesmas musyawarah lalu diputuskan ditunda," kata Taga, Selasa (15/6/2021).
Sekolah lainnya yang mundur dari uji coba PTM, yakni SDN Kenari 08 Jakarta, Senen, Jakarta Pusat.
Sekolah tersebut mundur karena Kepala Sekolah dan satu orang guru dinyatakan positif Covid-19.
"Satu orang guru terkonfirmasi Covid-19. Jadi sebelum PTM dimulai, bukan lagi saat PTM ya ini sebelum PTM dimulai ada satu guru yang kena. Sebagai antisipasi akhirnya diputuskan PTM-nya ditunda," ujarnya.
Taga melanjutkan, sekolah ketiga yang mengundurkan diri dari uji coba PTM adalah Jakarta Islamic School (JIS) karena saat ini sedang penilaian akhir tahun melalui full daring atau online.
Baca Juga: Daftar 226 Sekolah Peserta Uji Coba PTM DKI Mulai Hari Ini
"Itu penilaian akhir tahun atau kalau dulu ulangan kenaikan kelas lah istilahnya," kata Taga.
Sekolah yang keempat yaitu Madrasah Ibtidaiyah (MI) RPI di Kuningan, Jakarta Selatan.
Taga menjelaskan, sekolah ini mengundurkan diri karena sejumlah orang tua murid belum mengizinkan untuk ikut uji coba PTM.
"Jadi, dari empat itu yang menyampaikan kepada kami untuk menunda pelaksanaan PTM," ungkapnya.
Diketahui, sebanyak 226 sekolah di ibu kota dibuka untuk mengikuti uji coba PTM. Rinciannya, 143 sekolah dinyatakan lolos asesmen, serta 83 sekolah yang sebelumnya mengikuti uji coba PTM pada 7 April 2021 lalu.
Setelah adanya 4 sekolah mengundurkan diri, maka kata Taga, saat ini ada 222 sekolah di Jakarta yang tengah menjalani uji coba PTM.
"Sampai saat ini masih dalam kontrol kami, baru 4 sekolah yang menyatakan menunda, selebihnya mengikuti kebijakan awal," ujar Taga.
Pemprov DKI telah menyelenggarakan uji coba PTM tahap 2 ini sejak Rabu (9/6/2021) lalu. Uji coba PTM ini ditargetkan selesai pada 26 Juni 2021.
Berita Terkait
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
3 Pemain Persija Jakarta Dipanggil ke Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024
-
Polda Metro Jaya Bentuk 7 Satgas untuk Pastikan Pilkada 2024 Aman dan Damai
-
Di Periode Kedua, Mas Dhito Rencanakan Revitalisasi Pasar Pamenang Pare
-
Mas Dhito Minta Foto Pjs Bupati Heru Dipajang di Pendopo Panjalu Jayati
-
Mas Dhito Minta Tim Relawan Paslon 02 Segera Lakukan Pembersihan APK