SuaraJakarta.id - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang Selatan akhirnya bakal turun tangan menangani tempat pembuangan sampah (TPS) liar di Kelurahan Pondok Betung, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan.
Diketahui, TPS liar itu berada di jalan Wijaya Kusuma Ujung X Gang Sawo 1 RT 7 RW 1 Kelurahan Pondok Betung dikelola oleh Darkim sudah lebih dari 30 tahun.
Meski tempat yang semula sempat ditutup oleh DLH Tangsel, tapi Darkim kemudian membuka pengolahan sampah lagi di lahan yang berdekatan dengan lahan sebelumnya.
Kasi Pengelolaan Sampah DLH Kota Tangsel, Rastra Yudhatama mengatakan, pihaknya sudah menawarkan sejumlah solusi baik kepada warga dan pengolah TPS liar tersebut dalam rapat di Kantor Kelurahan Pondok Betung, Rabu (22/9/2021).
Baca Juga: Akibat Sampah Menumpuk, Kawasan Perempatan Mampang Depok Banjir
Solusi yang ditawarkan yakni bakal menghentikan pembakaran sampah dan mengangkut sampah yang ada ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang.
"Kami telah bersepakat jangan ada pembakaran yang dilakukan pengelola Pak Darkim. Kita akan melakukan langkah untuk melakukan perataan," kata Yudha ditemui di kantornya, Kamis (23/9/2021).
Yudha menyebut, jika sampah yang menumpuk setinggi 3 meter sudah diratakan pihaknya bakal menyayat bagian atas lapisan sampah itu untuk dibuang ke TPA Cipeucang.
"Sebagian lagi akan kita timbun dengan tanah sebagai upaya revitalisasi agar kembali menjadi lahan hijau seperti yang dilakukan di titik sebelahnya pada 2020," ungkapnya.
Tetapi, Yudha mengaku, pihaknya tak bakal menutup usaha pengolahan sampah milik Darkim di lahan tersebut. Hal itu, lantaran persoalan lahan bergantung pada pemilik lahan.
Baca Juga: Viral Kondisi Asrama Mahasiswa Karawang, Berdampingan dengan Tikus dan Kalajengking
"Kita pemerintah intervensi soal sampahnya, bukan soal lahannya karena kita enggak ada urusan tanah," jelasnya.
Nantinya, jika Darkim mendapat izin dari pemilik lahan untuk menyewa lahan tersebut sebagai pengolahan sampah, pihak DLH Tangsel akan bekerjasama.
Sampah rumah tangga dari warga, nantinya akan ditampung terlebih dahulu ke lapak Darkim untuk dipilah sampah yang bisa dijual kembali seperti botol plastik. Setelah dipilah, sampah-sampah tersebut kemudian akan diangkut ke TPA Cipeucang.
"Pengolahan sampah di sana yang masuk ke Pak Darkim kita akan layani, kita akan take over. Kita akan melayani sampah di sana. Tapi kita masih nunggu persetujuan pihak RT dan pemilik lahan di sana untuk eksekusi karena harus izin ke RT dan RW," beber Yudha.
Langkah itu, kata Yudha, diambil agar tidak mematikan usaha yang dikelola Darkim. Tetapi, pihaknya hanya melarang agar sampah tidak dimusnahkan dengan cara dibakar. Dia pun membenarkan bahwa usaha Darkim tak memiliki izin.
"Nggak ada izinnya, lalu dalam Undang-Undang juga nggak ada sampah dibakar. Kita intervensi ke sampahnya, bukan ke lahannya," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Biodegradable Additive, Solusi Mengurai Masalah Sampah Plastik di TPA
-
Ketika Sampah Plastik Menjadi Solusi: Perjalanan Circlo Mengubah Tantangan Jadi Peluang
-
Kamu Belum Cinta Lingkungan Kalau Belum Tahu 8 Gerakan Ini!
-
Nico Kanter Sulap Sampah Jadi Tabungan Emas
-
Langkah Tegas Atasi Sampah Plastik, Bali Larang Gunakan Botol Air Mineral Kecil
Terpopuler
- Drawing Round 4 Kualifikasi Piala Dunia: Timnas Indonesia Masuk Pot 3, Siapa Lawannya?
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Berdesain Mewah: Harga Mulai Rp 60 Jutaan
- 6 Mobil Bekas Sedan di Bawah Rp30 Jutaan: Perawatan Mudah, Lunas Tanpa Cicilan
- 3 Negara yang Sebaiknya Tidak Jadi Lawan Timnas Indonesia di Round 4, Potensi Gangguan Non Teknis
- 8 Pilihan Bedak yang Semakin Berkeringat Semakin Bagus, Harga Mulai Rp32 Ribuan!
Pilihan
-
5 City Car Bekas Tangguh untuk Wanita, Bensin Irit dan Harga Mulai Rp 30 Juta!
-
5 Mobil Bekas Murah untuk Keluarga Muda Harga 70 Jutaan: Tangguh, Irit dan Bertenaga
-
Aib Timnas Indonesia di Osaka, Titah Erick Thohir: Evaluasi Patrick Kluivert!
-
Daftar 13 Negara yang Lolos ke Piala Dunia 2026: Masih Ada Tempat Buat Timnas Indonesia
-
Shin Tae-yong Masuk Rumah Sakit, Sempat Komentari Timnas Indonesia vs Jepang
Terkini
-
Rekomendasi Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta yang Cocok untuk Wanita Pemula: Matic dan Murah
-
Trik Jitu Dapat DANA Kaget, Panduan Lengkap dan Link Aktif Hari Ini Bernilai Ratusan Ribu
-
6 Mobil Bekas Irit BBM Tapi Tampilan Mewah Dan Mesin Bisa Diadu
-
5 Rekomendasi Bedak Tabur Untuk Sentuhan Akhir Make Up di Kulit Berminyak
-
5 Rekomendasi Blush On Untuk Si Kulit Sawo Matang Agar Tetap Fresh Tanpa Menor