SuaraJakarta.id - Pemprov DKI Jakarta menggandeng daerah penyangga Ibu Kota untuk bersama mencegah penularan rabies. Khususnya melalui lalu lintas antardaerah karena provinsi tetangga masih belum bebas rabies.
"Kami ada surat keterangan kesehatan hewan makanya salah satu inovasi kami menggandeng daerah penyangga DKI," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Suharini Eliawati pada peringatan Hari Rabies Sedunia di Ancol, Jakarta Utara, Selasa (28/9/2021).
Menurut dia, lalu lintas hewan penular rabies (HPR) di antaranya kucing, anjing dan monyet harus dilengkapi dengan surat keterangan kesehatan hewan.
DKI Jakarta, lanjut dia, menggandeng daerah penyangga di antaranya Depok, Cibinong, Bogor, Tangerang dan Bekasi untuk melakukan vaksinasi HPR.
Hingga 27 September 2021, Pemprov DKI Jakarta sudah melakukan vaksinasi sebanyak 36.700 hewan di antaranya anjing dan kucing.
Vaksinasi itu juga diadakan bersama Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) bersama klinik hewan dan komunitas penyayang hewan.
Sterilisasi kucing liar dan kucing berpemilik sebanyak 4.300 ekor atau 155 persen dari target, juga dilakukan untuk menekan populasi.
Program bulan adopsi hewan sebanyak 30 ekor kepada pecinta satwa sehingga perawatan dan keberlangsungan hidup hewan itu bisa terjaga dan terhindar dari penularan rabies.
Di sisi lain, Dinas KPKP Jakarta meminta petugas di wilayah hingga RT/RW diharapkan ikut berpartisipasi mengawasi HPR di lingkungan permukiman.
Baca Juga: DPRD Gelar Rapat Paripurna soal Interpelasi Formula E Hari Ini, Begini Reaksi Anies
DKI Jakarta sejak 2004 sudah bebas dari rabies berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertanian.
Namun, Suharini mengatakan provinsi bebas rabies baru ada delapan di Tanah Air, salah satunya DKI Jakarta dan dua provinsi tetangga DKI masih dinyatakan belum bebas rabies yakni Jawa Barat dan Banten.
"Kami masif melakukan vaksinasi dan sterilisasi serta sterilisasi karena itu untuk pengendalian populasi," ucapnya. [Antara]
Berita Terkait
-
Dari Masa ke Masa UMP DKI Jakarta Dalam 9 Tahun Terakhir
-
UMP DKI 2026 Ditetapkan Rp5,7 Juta, Pramono Ungkap Formula Baru Era Prabowo
-
DPRD Dukung Pemprov DKI Gelontorkan Rp 2,62 T untuk Atasi Banjir: Warga Jakarta Sudah Tertekan!
-
Pemprov DKI Kirim 27 Ton Bantuan ke Korban Bencana Sumatera
-
Panas Paripurna Ranperda Perubahan Badan Hukum PAM Jaya, PSI Tetap Tolak Privatisasi BUMD Air Minum
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
9 Mobil Bekas untuk Kebutuhan Fitur Lengkap dan Teknologi Canggih
-
10 Cara Merawat Mobil Matic Bekas untuk Mengatasi Risiko Rusak Dini bagi Pengguna Harian
-
Cek Fakta: Viral TNI AL Tembak Fasilitas Pengeboran Minyak Ilegal Milik Malaysia, Benarkah?
-
Cek Fakta: Viral Prabowo Lantik Raja Juli Antoni Jadi Menteri Bencana, Ini Faktanya!
-
10 Cara Merawat Mobil Matic Bekas untuk Mengatasi Risiko Kerusakan bagi Pengguna Harian