SuaraJakarta.id - Tim bola tangan DKI Jakarta berhasil mengalahkan Jawa Barat dalam final PON 2021 Bola Tangan, Kamis (14/10/2021).
Hasil ini membuat Hendro dan kawan-kawan meraih medali emas dari nomor beregu putra PON XX Papua 2021.
Dalam final yang digelar di di GOR Futsal Mimika, Papua, tim DKI Jakarta menang tipis dengan skor 35-34 atas Jabar.
Di babak pertama, DKI Jakarta sempat tertinggal dengan perolehan skor 11-14, dan Jabar terus berlomba menyamakan skor dengan tim Ibu Kota di perjalanan babak kedua.
Pada menit ke-7, kedudukan 17-19, dan ditipiskan selisihnya oleh DKI Jakarta menjadi 18-19 melalui lemparan Hendro di menit yang sama.
DKI Jakarta masih tertinggal hingga menit ke-21 dengan skor 22-24, namun gol Fachmi berturut-turut mampu menyamakan kedudukan 24-24 di menit ke-22.
Skor imbang beberapa kali terjadi, seperti di menit ke-25 dengan 25-25, kemudian 26-26 di menit yang sama, dan 27-27 di menit ke-27.
Bahkan, skor akhir babak dua juga ditutup dengan imbang, yakni 29-29 sehingga harus dilakukan perpanjangan waktu dua babak selama masing-masing lima menit.
Di perpanjangan waktu pertama, Jabar unggul dengan skor 32-30 tetapi dikejar DKI di perpanjangan waktu kedua hingga skor imbang 34-34 buah penalti dari Hendro.
Baca Juga: Cetak 11 Gol, Ricky Cawor Jadi Pemain Tersubur di PON Papua
Hendro kembali menyumbangkan satu gol, sekaligus menutup pertandingan dengan skor 35-34 untuk kemenangan DKI Jakarta.
Tim asuhan Muhamad Arif itu berhasil menggondol medali emas, sementara Jabar harus puas dengan raihan medali perak.
Di perebutan medali perunggu bola tangan nomor beregu putra, Kalimantan Timur memenangkan duel lawan Jateng dengan skor 34-20.
Pertandingan bola tangan PON Papua berlangsung mulai 9-14 Oktober 2021, diikuti sebanyak tujuh provinsi, yakni Jateng, Jatim, Jabar, DKI Jakarta, Kaltim, Sumbar, dan Papua.
Namun, Provinsi Sumbar tak mengirimkan delegasi pada nomor bola tangan putri, sementara Jatim tidak mengirimkan kontingen di bola tangan putra.
Berita Terkait
-
Ditantang Dedi Mulyadi, Menkeu Purbaya: Mungkin Anak Buahnya Ngibulin Dia
-
Siapa Muhammad Ainul Yakin? Profil Ketua GP Ansor DKI Jakarta yang Punya Jabatan Mentereng
-
Orasi Ketua GP Ansor DKI Viral, Yudha Keling: Ngeri Amat di Ruang Terbuka Berani Ancam Gorok Leher
-
Heboh Orasi Ketua GP Ansor DKI 'Gorok Leher' saat Demo Trans7: Ainul Yakin Komisaris TransJakarta?
-
Woodball Indonesia 'Menggila' di Hong Kong! 8 Emas Jadi Bekal Tampil Ganas di SEA Games 2025
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
Terkini
-
Tanggal Tua Dompet Tipis? Ambil DANA Kaget Gratis Hari Ini, Ada Saldo Rp 219 Ribu
-
Waspada Serangan Panas: 5 Penyakit yang Mengintai Akibat Cuaca Panas Ekstrem
-
Bikin Ngilu! 25 Adegan Kasus Istri Potong Kemaluan Suami di Jakbar
-
Soeharto Jadi Pahlawan Nasional? Ini Respons Partai Golkar
-
Buzzer Serang Bahlil Lahadalia, PILAR 08 Lapor Polisi, Ujaran Kebencian dan Meme Jadi Bukti