SuaraJakarta.id - Petugas Polda Metro Jaya menangkap dua pelaku begal sadis di Depok yang membacok pemotor dengan celurit.
Kedua pelaku begal masing-masing berinisial RW alias T dan AW. Sementara satu pelaku lainnya berinsial BJ masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).
Para pelaku begal sadis itu ditangkap lantaran kasus pencurian dengan kekerasan (curas) yang terjadi di Jalan Pramuka, Depok, Senin (23/8/2021) sekitar pukul 03.00 WIB.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus mengatakan, pelaku mengincar korban yang tengah mengendarai sepeda motor.
"Biasanya pelaku memantau situasi dahulu minimal satu atau dua motor, satu motor dengan bonceng tiga orang melihat korban yang berjalan sendiri," ujarnya, dikutip dari Ayojakarta.com—jejaring Suara.com—Rabu (20/10/2021).
Yusri menjelaskan, dalam aksinya, para pelaku tak segan melukai korbannya menggunakan senjata tajam.
"Modusnya dipepet tapi tanpa ada basa-basi pelaku turun dan langsung membacok d beberapa titik di tubuh korban, pertama di punggung dengan satu bacokan, di tangan kanan satu bacokan dan di paha dua bacokan. Ada empat titik bacokan dari tiga pelaku," tuturnya.
Setelah merampas motor dan ponsel milik korban, pelaku kemudian melarikan diri.
Korban sempat melawan, namun pelaku melakukan aksi penusukan terhadap korban.
Baca Juga: Polisi Bekuk Dua Tersangka Begal Ponsel di Jakarta Timur
"Pada saat itu korban berupaya mempertahankan motornya, kemudian pelaku mengambil HP, korban berupaya melawan, sehingga terjadi penusukan yang dilakukan oleh pelaku. Karena korban teriakannya keras, lalu masyarakat tahu, dan pelaku lari, HP dibawa. Korban kemudian dibawa ke rumah sakit," jelasnya.
Dalam kasus ini, petugas kepolisian mengamankan dua pelaku curas yang menyebabkan korbannya mengalami luka bacok.
"Kami amankan pelaku inisial RW alias T ini yang membacok korban di bagian punggung, lalu pelaku AW ini yang membacok di lengan kiri, pelaku yang membacok dua paha ini inisialnya BJ masih jadi DPO, dia melarikan diri, kami kejar," tuturnya.
Petugas kepolisian juga mengamankan barang bukti berupa celurit yang digunakan pelaku untuk melakukan aksinya.
"Pelaku kita kenakan pelaku Pasal 365, ancaman 9 tahun penjara, Undang-Undang darurat Nomor 12 dan Pasal 480 ancaman 4 tahun penjara," katanya.
Berita Terkait
-
Polisi Bekuk Dua Tersangka Begal Ponsel di Jakarta Timur
-
Tabrak Tiang Listrik, 2 Begal HP Diamuk Massa di Pondok Ranggon
-
Gagal Rampok Orang di Warkop, 2 Pelaku Begal Diamuk Warga usai 'Cium' Tiang Listrik
-
Diciduk, Polisi Beberkan Modus Begal Yang Beraksi di Depok
-
Polda Metro Jaya Bekuk 2 Komplotan Begal Sadis di Bekasi dan Depok
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Antara Niat Baik dan Petaka: Mahfud MD Bongkar Masalah Hukum di Balik Keracunan MBG
-
60 Siswa di Jakarta Diduga Keracunan Makanan Bergizi Gratis, Dinkes DKI: Disebabkan Bakteri
-
Lebih dari Sekadar Bank, Bank Mandiri Buktikan Komitmen Lingkungan Lewat Aksi Bersih Mandiri
-
Malam Minggu Hoki, 5 Link DANA Kaget Aktif Menantimu Dan Siap Cuan Maksimal
-
Kementerian Haji Minta Calon Pegawai dari Kementerian Agama Bersih dari Korupsi