Dihipnotis, Gadis Purwadadi Dipaksa Ngamen di Kota Tua Jakarta Barat

SuaraJakarta.id - Seorang gadis berinisial NW (17) asal Purwodadi, Jawa Tengah, mengaku menjadi korban hipnotis oleh seorang wanita hingga ke Jakarta.

Kanit Reskrim Polsek Tamansari, AKP Roland Manurung mengatakan, setelah di Jakarta, NW dipaksa untuk mengamen di kawasan Kota Tua, Jakarta Barat, hingga akhirnya korban melarikan diri ke petugas kepolisian.

"Anak tersebut terkena hipnotis di daerah Purwodadi, Jawa Tengah, hingga tersesat sampai Pademangan, Jakarta Utara. Namun anak tersebut sadar dan dapat melarikan diri hingga ke kantor Unit Lantas Tamansari," ujar Ronald saat dikonfirmasi, Jumat (4/2/2022).

Saat ini, petugas kepolisian masih menyelidiki dugaan hipnotis dan memburu pelaku.

Baca Juga: Diduga Bocor, Polisi Amankan 1 Orang Dalam Penggerebekan Kampung Boncos Jakarta Barat

"Kami sedang selidiki identitas perempuan yang diduga menghipnotis korban," tutur Ronald.

Sementara itu, Kanit Lantas Polsek Tamansari, Kompol Turyono mengatakan, berdasarkan keterangan korban, NW diajak oleh seorang wanita hingga ke Jakarta.

Setelah berhasil diselamatkan, petugas kemudian mencoba menghubungi pihak keluarga NW.

Setelahnya pihak keluarga meminta petugas kepolisian untuk mengantarkan NW ke kerabat yang berada di Penjaringan Jakarta Utara.

"Setelah kami menghubungi keluarga di kampung, kemudian korban diarahkan ke keluarga yang berada di Penjaringan, Jakarta Utara," ungkap Turyono.

Baca Juga: Dua Tahanan Polsek Kembangan Positif Covid-19, Jam Besuk Ditiadakan Sementara

Kontributor : Faqih Fathurrahman