SuaraJakarta.id - Polres Metro Jakarta Barat membangun Posko Tangguh Anti Narkoba di kawasan Jalan Ori, Kota Bambu Selatan, Pal Merah atau biasa dikenal dengan Kampung Boncos.
Langkah ini untuk menghentikan peredaran narkoba dan bisnisnya di daerah itu.
"Posko ini kita bangun dengan maksud menghentikan peredaran narkoba di daerah ini," kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Pasma Royce saat ditemui di kawasan Palmerah, Jakarta Barat, Senin (16/5/2022).
Posko Tangguh Anti Narkoba dibangun di lokasi tersebut lantaran kawasan Kampung Boncos dinilai rawan praktik transaksi narkoba.
Baca Juga: Kapolrestabes Makassar: Muhammad Arfandi Bukan Bandar Narkoba
Pihaknya juga telah membangun posko yang sama di kawasan rawan peredaran narkoba lain, yakni Kampung Ambon, Cengkareng.
Nantinya, posko tersebut akan diisi petugas polisi yang akan berkeliling di kawasan Kampung Boncos untuk memberantas praktik peredaran narkoba.
Warga juga bisa melapor ke posko tersebut jika menemukan praktik peredaran narkoba di wilayahnya.
Pasma tidak merinci bentuk dan posko tersebut seperti apa, termasuk letaknya dimana, apakah di pinggir jalan, di dekat pos Kamling atau di tengah permukiman warga.
Di saat yang sama, Kapolsek Palmerah, Kompol Dodi Abdulrohim, mengaku sudah melakukan beberapa upaya untuk membasmi peredaran narkoba di Kampung Boncos, salah satunya dengan melakukan beberapa kali penggerebekan.
Baca Juga: Hari Raya Waisak, Ratusan Petugas Gabungan Jaga 27 Wihara di Jakbar
"Memang kami sudah ada dua sampai tiga kali ya penggerebekan, belasan orang juga sudah diamankan. Dengan pencanangan posko ini kami berterima kasih kepada Kapolres Metro Jakbar," kata Dodi.
Berita Terkait
-
Pramono Minta Puskesmas di Jakarta Bisa Jadi Tempat Rehabilitasi Pengguna Narkoba
-
Soal Amnesti, Menkum: Kemungkinan Napi Narkoba Hanya Ada 700 Orang yang Dapat
-
Produksi Vape Narkotika Jenis Baru di Apartemen Mewah Jakpus Dibongkar, Disebut Sulit Dideteksi
-
Jaringan Narkoba Sumatera-Jawa Dibongkar! Polda Metro Sita 34 Kg Ganja di Jakarta
-
Profil AKBP Fajar Widyadharma, Eks Kapolres Ngada yang Diduga Cabuli Anak, Jual Video Syur ke Australia
Terpopuler
- Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
- Agama Titiek Puspa: Dulu, Sekarang, dan Perjalanan Spiritualnya
- Lisa Mariana Ngemis Tes DNA, Denise Chariesta Sebut Tak Ada Otak dan Harga Diri
- 6 Perangkat Xiaomi Siap Cicipi HyperOS 2.2, Bawa Fitur Kamera Baru dan AI Cerdas
- Kang Dedi Mulyadi Liburkan PKL di Bandung Sebulan dengan Bayaran Berlipat
Pilihan
-
Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
-
Di Balik Gol Spektakuler Rayhan Hannan, Ada Rahasia Mengejutkan
-
Timnas Indonesia U-17 Siaga! Media Asing: Ada yang Janggal dari Pemain Korut
-
Profil CV Sentosa Seal Surabaya, Pabrik Diduga Tahan Ijazah Karyawan Hingga Resign
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
Terkini
-
19 Remaja Diringkus Gegara Tawuran, 7 Bilah Sajam Disita Polisi
-
Kawal Kerja Pansus DPRD DKI, Demokrat: Kami Ingin Produk Legislasi Konkret!
-
Kurir Paket Jadi Korban Salah Sasaran Tawuran di Cilandak, Wajah Terbakar Diduga Disiram Air Keras
-
Blok M Jadi Ibu Kota ASEAN? Gubernur Renovasi Besar-Besaran Taman Ini
-
Polisi Jaga Ketat Laga Persija vs Persebaya di SUGBK: Penonton Dilarang Bawa Petasan hingga Miras