SuaraJakarta.id - Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengingatkan seluruh warga agar senantias menjaga kerukunan dalam hidup bertetangga.
Hal ini disampaikan Riza terkait adanya akses rumah ditutup tembok tetangga di Pulogadung, Jakarta Timur.
"Itu juga kejadian yang kami harapkan tidak terulang kembali, mari kita hidup di manapun termasuk kota Jakarta harus saling jaga, harus saling menghormati, apalagi tetangga dekat," ujar Wagub DKI, Senin (15/8/2022).
Terkait kejadian di Jalan Gading Raya, kelurahan Pisangan Timur, Pulogadung, Jakarta Timur, yang diakibatkan konflik kedua keluarga sejak lama tersebut, Riza mengingatkan agar tak boleh mementingkan diri sendiri ketika hidup bertetangga.
"Jangan kita pikirkan pribadi kita, keluarga kita sendiri tetapi jauh lebih penting memikirkan lingkungan dan tetangga kita. Bersatu kompak dan rukun," tutur Riza.
Riza juga menyebutkan konflik antara kedua keluarga tersebut sudah dilakukan upaya mediasi meski belum menemukan jalan keluar. Namun akhirnya keluarga yang rumahnya ditembok memutuskan untuk pindah dan menjual rumah.
"Itu dicoba mediasi belum selesai, tapi yang bersangkutan akhirnya pindah rumah dan rumahnya dijual yang di situ," ucap Riza.
Untuk diketahui, terjadi perselisihan antartetangga, yaitu keluarga Anisa dan keluarga Widya yang berujung pada penutupan akses jalan ke rumah Anisa di Jalan Gading Raya, Pisangan Timur, Pulogadung, Jakarta Timur.
Konflik kedua keluarga sudah berlangsung sejak lama. Widya membangun tembok persis depan rumah Anisa yang kemudian menjadi ramai di media sosial, pasalnya tembok yang dibangun menutup akses keluar masuk keluarga Anisa.
Baca Juga: Kebakaran Pabrik Kayu di Pulogadung, Kerugian Rp 200 Juta
Keluarga Anisa (40) yang akses rumahnya tertutup tembok memutuskan pindah rumah.
Camat Pulogadung, Syafrudin Chandra mengatakan keputusan pindah rumah itu datang dari keluarga Anisa setelah proses mediasi yang dilakukan baik dari pihak kepolisian hingga kecamatan tak kunjung menemui titik terang.
"Rencananya pindah tanggal 14 Agustus 2022," kata Syafrudin, Selasa (9/8/2022).
Chandra menambahkan keluarga Anisa berencana akan pindah ke kawasan Cipinang Sodong, Kelurahan Cipinang.
"Kalau yang di Pisangan Timur itu rumah mereka sendiri," ujar Chandra.
Berita Terkait
-
Bebas Bersyarat Setelah 2 Tahun Lebih Dipenjara, Ini Awal Mula Kasus Medina Zein
-
Riza Patria Sibuk Usai Dilantik Jadi Wamendes, RK: Tim Pemenangan Lapis Dua Kencang Kerjanya
-
Riza Patria Jadi Calon Wamen, RK: Bukti Ketua Timses RIDO Bukan Kaleng-kaleng
-
Geger Temuan Kerangka Manusia di Gedung Kosong Jaktim, Polisi Duga Korban Tewas Lebih dari 3 Bulan
-
251 Kelompok Relawan Dukung RK-Suswono, Timses Minta Tak Ada yang Sebar Hoaks
Terpopuler
- Sritex Resmi PHK Ribuan Karyawannya, BNI jadi Satu-satunya Bank BUMN yang 'Nyangkut' Rp374 Miliar
- Siapa Intan Srinita? TikToker yang Sebut Roy Suryo Dalang di Balik Fufufafa Diduga Pegawai TV
- Pendidikan Intan Srinita, Ketahuan Bersih-bersih usai Sebut Roy Suryo Pemilik Akun Fufufafa?
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Dilaporkan Aliansi Bugis, Denny Sumargo bikin Permintaan Maaf Terbuka
Pilihan
-
Harga Emas Antam Lagi-lagi Jatuh Terjungkal Hari Ini
-
Prediksi Timnas Indonesia vs Jepang: Hanya Misi Sulit, Tapi Bukan Mustahil Garuda!
-
KUR Tak Termasuk Hapus Buku Kredit Macet, Ini Penjelasannya
-
Menakar Persentase Kemenangan Timnas Indonesia vs Jepang, Bukan Mustahil?
-
Siapa Rauf Purnama, TKN Prabowo-Gibran yang Kini Jadi Komisaris Utama Antam
Terkini
-
Pemkab Kediri Rutin Salurkan 60 Ribu Liter Air Bersih ke Desa Sepawon
-
Optimalkan Data Analytics, Transformasi Digital Bank Mandiri Borong Berbagai Penghargaan Internasional
-
Mas Dhito Bakal Perjuangkan Perda Sound Horeg
-
Namanya Dicatut untuk Aksi Penipuan, Mas Dhito Minta Masyarakat Lebih Waspada
-
Intip Dua Produsen Lele, Pemkab Kediri Dorong Penguatan Nilai Jual