Polisi: Pelaku Pembacokan Sopir Taksi Online di Koja Ditangkap Dekat Stasiun

SuaraJakarta.id - Polisi meringkus seorang pelaku pembacokan berinisial WR (17) yang membacok korbannya CN (45) di Jalan Plumpang Semper, Koja, Jakarta Utara. Pelaku diringkus saat berada di wilayah Rawa Badak Selatan, Jakarta Utara, tidak jauh dari lokasi.

“Saat itu kita amankan di Rawa Badak Selatan, dekat stasiun. Pas kejadian langsung kita amankan,” kata Kapolsek Koja, AKP Anak Agung Putra Dwipayana, saat dikonfirmasi, Jumat (16/9/2022).

Agung juga menjelaskan, dari hasil pemeriksaan, petugas tidak menemukan indikasi pelaku dalam pengaruh alkohol atau narkotika.

“Semua normal dia gak ada indikasi kesana,” ujarnya.

Baca Juga: Sudah Bawa Celurit Dari Cinere, Pelaku Tega Bacok Sopir Taksi Online di Koja Karena Tak Punya Ongkos

Agung juga menyebut jika pelaku WR ini membawa senjata tajam jenis celurit dari kostannya di wilayah Cinere, Depok. Namun Agung mengaku pihaknya belum memdalami apakah korban memang kerab membawa senjata tajam setiap harinya.

“Kalo soal itu belum kita dalami,” jelasnya.

Agung memastikan, pelaku WR tidak terindikasi mengalami gangguan kejiwaan, lantaran ia masih bisa diajak berdialog saat introgasi.

“Normal. Kalau gangguan jiwa kan pas diajak ngomong ngelantur. Kalau ini nyambung,” jelasnya.

Sebelumnya viral di sosial media tentang pembacokan sopir taksi online oleh penumpangnya sendiri. Dalam video yang diunggah akun Instagram @merekamjakarta, tampak mobil taksi online yang dikendarai korban berlumuran darah di sisi pintu kemudi. Mobil korban terlihat terpakir di sebuah rumah sakit.

Baca Juga: Polisi Bekuk Penumpang Taksi Online yang Tak Bayar Ongkos dan Bacok Sopir Taksol di Koja

Dijelaskan dalam narasinya, kejadian bermula saat korban menerima pesanan dari korban dari arah Cinere, Depok menuju Stasiun Tanjung Priok. Setiba di tujuan, pelaku menolak turun dari mobil dan meminta mengubah tujuan ke Jalan Plumpeng Semper.

Usut punya usut, pelaku ternyata tidak membawa uang untuk membayar taksi online.

"Akhirnya pelaku membacok CN dengan celurit agar dapat kabur tanpa membayar," tulis akun @merekamjakarta dikutip Suara.com, Jumat (16/9/2022).

Akibat pembacokan itu, korban dilaporkan mengalami luka berat di bagian pipi, leher hingga bahu.