SuaraJakarta.id - Marcel Radhival alias Pesulap Merah membantah kabar sang istri sakit karena terkena santet. Ia menyebut bahwa istrinya, Tika Mega Lestari, sakit karena demam berdarah.
"Enggak, fake banget itu. Fitnah. Ada-ada aja, istri (saya) kena santet. Sembarangan," tegas Pesulap Merah dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Kamis (22/9/2022).
Pesulap Merah mengatakan istrinya sakit demam berdarah dan juga kecapean karena sibuk mengikuti jadwal pekerjaannya selama seminggu penuh.
"Pulang-pulang dia sakit demam berdarah. Mungkin karena kecapean juga ya," ujarnya.
Pesulap Merah menambahkan kekinian kondisi kesehatan sang istri mulai membaik setelah mendapatkan penanganan medis.
"Sudah perawatan demam berdarah," pungkasnya.
Pendapat Gus Baha soal Santet
KH Bahauddin Nursalim (Gus Baha) mengatakan jika ada orang yang mengaku pernah melihat meninggal karena ada santet di perut orang yang mati itu misalnya, maka sebetulnya fakta yang nyata itu bukanlah santet melainkan jarum. Gus Baha tidak percaya kalau santet bisa mencederai ataupun membunuh seseorang.
Gus baha pernah membahas perihal santet itu yang sampai saat ini masih diyakini oleh sebagian masyarakat Indonesia sebagai upaya mencelakai seseorang dengan menggunakan ilmu hitam.
Gus Baha mengatakan bahwa orang yang mati dan ia mempercayai dirinya terbunuh karena santet maka ia dalam keadaan terhina. Gus Baha tidak ingin umat meyakini santet bisa mencelakai seseorang sehingga menjadikan umat tersebut syirik.
Gus Baha juga mengatakan bahwa orang yang mati dalam keyakinan kena santet seperti itu berarti telah terjerumus ke dalam syirik.
"Sudah kalah (terkena santet), matinya ngenes (dan) campur syirik," terang Gus Baha.
Gus Baha meyakini adanya hak, yaitu Allah, sedangkan menurutnya santet itu tidak ada.
Gus Baha mengungkapkan bahwa sesungguhnya yang maha menghidupkan dan mematikan makhluk hanyalah Allah SWT.
Sebab, kalaupun santet itu ada maka ada pula penyebab lain yang bisa mengantarkan orang menemui ajalnya yakni semisal melalui kecelakaan. Fenomena santet sebaiknya disikapi biasa saja oleh masyarakat.
Berita Terkait
- 
            
              Momen Paling Horor Luna Maya Saat Syuting Suzzanna, Bukan Perkara Lawan Setan!
 - 
            
              Berapa Gaji Pesulap Merah? Tantang Alumni Lirboyo Buktikan Santet, Siap Kasih Rumah Cash
 - 
            
              Biodata dan Agama Pesulap Merah: Sentil Alumni Santri Lirboyo yang Ancam Santet Trans7
 - 
            
              Pesulap Merah Tantang Alumni Lirboyo Buktikan Santet Nyata, Janjikan Rumah Cash dan Uang Rp 25 Juta
 - 
            
              Anak Menkeu Purbaya Bongkar Isu Teror Santet di Rumah: Jangan Berpikir dengan Logika Mistik
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              30 Juta Bisa Dapat Mobil? Ini 4 Pilihan Terbaik untuk Mahasiswa & First Jobber
 - 
            
              Lebih Setengah Juta Warga DKI Mengalami Obesitas
 - 
            
              DANA Kaget Selasa Datang, Rebutan Saldo Gratis Sekarang Sebelum Terlambat
 - 
            
              Berapa Kerugian Negara di Dugaan Korupsi Minyak Mentah Pertamina? Ini Kata KPK
 - 
            
              Siswa Sekolah Rakyat Dibekali 6 Bahasa Asing