SuaraJakarta.id - Lembaga pembiayaan syariah memiliki peran besar dalam membantu pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) produk halal untuk naik kelas. Dengan adanya pembiayaan syariah, pelaku UMKM produk halal bisa mendapatkan fasilitas permodalan untuk mengembangkan usahanya.
Sepanjang tahun 2022, tren pembiayaan syariah di Indonesia terus meningkat. Menurut data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), nilai total pembiayaan syariah seluruh jenis akad di Indonesia mencapai Rp470 triliun pada Agustus 2022, atau tumbuh 18,51 persen dalam setahun (year-on-year/yoy).
Pengembangan UMKM produk halal sendiri terus dilakukan untuk mewujudkan misi Indonesia sebagai pusat produsen halal di dunia (Indonesian Global Halal Hub 2024). Sejumlah upaya yang telah dilakukan, diantaranya dengan membuat kebijakan sertifikasi halal gratis, membangun kawasan industri halal (KIH), hingga memperbanyak akses pembiayaan syariah bagi UMKM.
Salah satu lembaga pembiayaan syariah yang siap mendukung pengembangan UMKM adalah Urun-RI dari PT Urun Bangun Negeri. Urun-RI merupakan sebuah perusahaan penyelenggara layanan urun dana (securities crowdfunding) syariah berbasis teknologi informasi.
Baca Juga: Cara Kimia Farma Kembangkan UMKM Binaan Supaya Naik Kelas
Urun-RI telah memperoleh rekomendasi dari Dewan Pengawas Syariah DSN-MUI No. U-0399/DSN-MUI/V/2022 dan Izin Operasional OJK No. KEP-07/D.04/2023. Urun-RI telah mengadakan Soft Launching di acara Muslim Life Fair JIExpo Kemayoran, Jakarta pada Jumat, (17/3/2023).
Sebagai platform investasi syariah, Urun-RI mempertemukan antar pengguna, yaitu penerbit (UMKM/pelaku bisnis) dan investor atau pemodal yang didukung dengan ekosistem digital yang terintegrasi.
CEO Urun-RI Budiman Indrajaya, ada dua jenis efek yang ditawarkan pada layanan urun dana, yakni saham syariah dan sukuk. Melalui Urun-RI, pelaku bisnis dapat menerbitkan saham baru untuk dijual kepada pemodal atau investor.
Nantinya, investor berhak atas dividen perusahaan penerbit sesuai porsi saham yang dimiliki yang besaran pembagiannya berdasarkan kesepakatan di Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).
Pelaku bisnis/UMKM juga dapat menerbitkan sukuk atas aset yang menjadi dasar penerbitannya. Selanjutnya melalui Urun-RI, pemodal membeli sukuk dalam bentuk unit-unit dengan nilai sesuai dengan preferensinya. Nantinya investor berhak atas bagi hasil/fee dan modal investasi pada saat jatuh tempo sesuai skema akad.
Baca Juga: Bank Neo Commerce Mulai Sasar UMKM Hingga Investor Reksa Dana
“Dengan modal investasi minimal Rp500.000, investor dapat membeli saham atau sukuk dari perusahaan penerbit yang telah terdaftar di Urun-RI,” ujarnya.
Dia berharap, kehadiran Urun-RI akan memberikan alternatif investasi syariah yang aman dan inovatif, serta membantu UMKM/pelaku bisnis untuk mendapatkan sumber pendanaan yang lebih mudah dan sesuai prinsip syariah, yang berdampak pada meningkatnya kualitas dan kuantitas produksi mereka.
Dengan demikian, Urun-RI akan turut berkontribusi dalam membangun resiliensi/ketahanan ekonomi indonesia melalui penyebaran harta produktif sehingga terwujud masyarakat yang makmur secara syariah.
“Bayangkan kehidupan, di mana para pengusaha dan investor bersatu padu untuk mewujudkan perusahaan yang amanah, perusahaan yang tidak melakukan kecurangan ketika menakar, perusahaan yang transparan dan profesional dalam melayani, perusahaan yang peduli terhadap kehidupan para karyawannya dan lingkungan sekitarnya sebagaimana yang diperintahkan oleh Allah dan dicontohkan oleh Rasulullah,” tuturnya.
Selama Muslim Life Fair di JIExpo Kemayoran, 17-19 Maret 2023, Urun-RI mengadakan berbagai kegiatan yang diikuti oleh pengunjung MLF secara gratis, seperti Financial Health Check Up, Pelatihan Foto Produk dan Miniclass Financial Planner. Selain itu, pengunjung juga diajak untuk lebih mengenal Urun-RI baik secara produk maupun brand Urun-RI itu sendiri.
Deputi Direktur Akselerasi dan Kemitraan Usaha Syariah Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS), Ahmad Iqbal mengatakan, pelaku usaha atau UMKM produk halal harus dibantu dari sisi penguatan kualitas, kuantitas, dan legalitas produk termasuk dalam hal pembiayaannya.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Cara SRC Bikin UMKM Naik Kelas
-
BNI Komitmen Hadirkan Solusi Keuangan Komprehensif dan Terintegrasi untuk Dukung UMKM Naik Kelas
-
Pertamina Bantu 455 UMKM Binaan Go Global, Ini Strateginya!
-
Koperasi Hartanah dan Pemprov Jakbar Bantu Masyarakat Dorong Roda Perekonomian dan UMKM Naik Kelas
-
Jumlah Pelaku UMKM Capai 98,7% dari Total Unit Usaha di Tanah Air
Terpopuler
- Erick Thohir Salaman dengan Penyerang Keturunan Brasil Rp782 Miliar Jelang Ronde 4
- Berakhir Anti-klimaks, Lika-Liku Isu Jay Idzes Dibeli Inter Milan, Fiorentina Hingga Udinese
- Hari Ini Jokowi Ultah ke-64, Poster Ucapan Selamat Ini Bikin Publik Syok: Innalillahi
- 5 Mobil Bekas 7 Seater Mulai Rp49 Jutaan: Kabin Lega, Muat Seluruh Anggota Keluarga
- 5 Mobil Bekas Seharga Motor 150 cc, Murah dan Irit Mulai Rp25 Jutaan
Pilihan
-
4 Mobil MPV Bekas Terbaik untuk Keluarga, Murah dengan Kenyamanan Ekstra
-
Daftar 4 HP Murah Spek Dewa: Terbaik buat Gaming, Lancar Multitasking
-
Fantastis! Uang Belanja Man City Rp6 Triliun Lebih Besar dari Pendapatan 5 Negara Ini
-
Rekomendasi 6 Mobil Bekas Murah Rp30 Jutaan: Nyaman dan Tangguh, Hadirkan Nuansa Klasik
-
5 Mobil Keluarga Bekas Tahun Muda: Jadi Incaran, Harga Tetap Tinggi Jika Dijual Kembali
Terkini
-
Tersedia 8 Saldo DANA Gratis Hari Ini Hingga Rp300 Ribu, Dapatkan Sekarang!
-
Rekomendasi 5 Parfum Lokal Aroma Manis yang Bikin Cowok Klepek-Klepek
-
Uang Kaget Langsung Cair, Bocoran Link DANA Kaget Aktif dan Cara Klaimnya di Sini
-
Anti Sumpek, 5 Warna Cerah Ini Bikin Kamar Mandi di Rumah Subsidi Terasa Lega
-
6 Serum Sheet Mask Wardah, Harga Mulai Rp 20 Ribu Dapat Segudang Manfaat