SuaraJakarta.id - Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana memastikan, iklim keamanan sekolah di Kabupaten Kediri dalam kondisi baik. Hal ini menyusul banyaknya pemberitaan mengenai perundungan di berbagai daerah di Indonesia.
Hal tersebut disampaikan Mas Dhito, sapaan akrabnya, melalui Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri Mokhamat Muksin, Jumat, (29/9/2033).
Menurutnya, untuk menjamin tidak adanya tindakan bullying atau perundungan terhadap siswa, perlu dibentuk suasana yang nyaman di lingkungan sekolah.
“Kita minta semua kepala satuan pendidikan, baik jenjang PAUD SD maupun SMP untuk menciptakan iklim keamanan sekolah dan para guru juga diminta untuk menciptakan iklim pembelajaran yg nyaman dan aman,” katanya.
Muksin mengatakan, sejauh ini, terkait salah satu faktor yang menjadi penyebab perundungan, seperti adanya indikasi geng sekolah ataupun antar sekolah tidak ditemukan di Kabupaten Kediri.
Jika menemukan gejala maupun tindakan perundungan, lanjut Muksin, pihaknya meminta orang tua maupun masyarakat untuk melaporkan ke Dinas Pendidikan maupun melalui aplikasi Halo Mas bup.
“Insya’allah (iklim keamanan pendidikan) masih aman,” jelas Muksin.
Sebagaimana diketahui, Mas Dhito sangat mengecam keras pihak-pihak yang berani melakukan bullying, baik di sekolah maupun di lingkungan masyarakat.
Hal ini pernah ditegaskannya diberbagai kesempatan seperti saat dirinya melantik kepala sekolah dan pejabat fungsional pada Mei 2023 lalu.
Baca Juga: Dukung Operasional Bandara, Mas Dhito Siap Jalin Komunikasi dengan Pemda Sekitar
Mas Dhito meminta agar kepala sekolah terus monitoring dan melakukan pencegahan untuk mengatasi persoalan yang kerab terjadi di lingkungan sekolah tersebut.
“Di-monitor kasus bullying di sekolahnya masing-masing. Tolong dicek, dilaporkan,” kata bupati yang akrab disapa Mas Dhito itu.
Berita Terkait
-
Hadiri Pertemuan TP PKK Bakorwil I, Mbak Cicha Dorong Peran Perempuan
-
Kediri Dholo KOM Challenge 2023, Ratusan Cyclist Dikenalkan Bandara Baru Kediri
-
Resmikan Wisata Edukasi, Mas Dhito Berharap Kampung Lukis Ruslan Cetak Banyak Pelukis di Kediri
-
Kunjungi Pembangunan Stadion di Kediri, Menpora Dito Dorong Kepala Daerah Muda Lakukan Inovasi seperti Mas Dhito
-
Dukung Operasional Bandara, Mas Dhito Siap Jalin Komunikasi dengan Pemda Sekitar
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
7 Tren Fintech yang Diprediksi Mengubah Cara Masyarakat Bertransaksi pada 2026
-
Libur Tahun Baru 2026 Sudah di Depan Mata! Ini Jadwal Libur ASN yang Dinanti
-
8 Mobil Bekas untuk Mengatasi Biaya Perawatan Tak Terduga bagi Pengguna Minim Jajan
-
Cek Fakta: Viral Tautan Pendaftaran 500 Ribu Pekerja di Dapur MBG, Benarkah?
-
Duel HP Murah Layar AMOLED: Samsung vs Xiaomi, Siapa Paling Bagus?