SuaraJakarta.id - Kabar gembira bagi Ketua RT/RW di Kabupaten Kediri. Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengumumkan akan menaikkan insentif bulanan Ketua RT/RW di tahun 2024 mendatang.
Pemberian kenaikan insentif itu sebagai bentuk apresiasi bupati yang akrab disapa Mas Dhito itu atas peran RT/RW sebagai ujung tombak yang telah banyak membantu mensukseskan program pemerintah.
“Insentif RT/RW akan kita naikkan Rp50 ribu, sampaikan ke teman RT/RW yang lain,” kata Mas Dhito, Jumat (8/12/2023).
Menurut Mas Dhito, pemerintah daerah saat ini tengah berkejaran untuk menyambut beroperasinya bandara, termasuk untuk mensukseskan pembangunan jalan tol.
Baca Juga: Mas Dhito Realisasikan Bangun Rumah Driver Ojol
Disisi lain, pemerintah juga memiliki tugas dan kewajiban terkait program pembangunan daerah mulai dari infrastruktur jalan, pemberian akses kesehatan hingga penanganan stunting.
Peran serta RT/RW yang paling dekat dengan masyarakat diharapkan ikut membantu demi suksesnya program pembangunan yang dilakukan pemerintah daerah. Salah satunya terkait stunting.
“Saya minta tolong ini bukan buat saya tapi untuk 2030. Di tahun 2030 jumlah masyarakat produktif dengan yang tidak produktif itu banyak yang produktif. Apakah itu jadi hal baik, atau jadi hal buruk itu tergantung dari anak stunting hari ini,” ungkapnya.
Ketua RT diharapkan ikut aktif memberikan laporan terkait anak stunting di wilayahnya kepada kepala desa. Termasuk pula ikut membantu mengawal dan mensosialisasikan bagaimana program penanganan stunting dapat tepat sasaran.
Terkait infrastruktur jalan yang rusak yang ada di desa, Pemerintah Kabupaten Kediri menurut Mas Dhito telah meminta setiap desa mengusulkan satu program perbaikan jalan untuk ditangani 2024 mendatang.
Baca Juga: Optimalkan Pelayanan Poli Sore, RSKK Bakal Tambah 21 Dokter Spesialis
Informasi kenaikan insentif bagi Ketua RT/RW itu sebelumnya juga telah disinggung saat acara sosialisasi yang diikuti 616 RT/RW se Kecamatan Gurah di Gedung Bhagawanta Bhari.
Melalui sosialisasi itu ditujukan supaya RT/RW mengetahui program yang dijalankan pemerintah daerah dan dapat membantu mensukseskan sebagaimana tugas dan fungsinya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan pemerintah Desa (DPMPD) Kabupaten Kediri Agus Cahyono mengungkapkan, di Kabupaten Kediri keseluruhan terdapat 9.356 RT dan 2.755 RW. Besaran insentif bagi RT/RW diberikan setiap bulan.
“Insentif RT/RW (selama ini) per bulan Rp200 ribu dan diterimakan setiap bulan,” terangnya.
Berita Terkait
-
Forum RT/RW se-Jakarta Dukung Pramono-Rano, RK: Tak Sepenuhnya Mewakili
-
Strategi Biznet Hadapi Pelanggan Wifi RT RW Net Ilegal
-
Asyik Blusukan di Lombok, Aleix Espargaro Sampai Dapat Julukan Pak RT
-
Rp100-200 Juta per RW! Ini Program Andalan Ridwan Kamil untuk Pembangunan Jakarta dari Akar Rumput
-
RK Klarifikasi Dana Ratusan Juta untuk RT/RW: Bukan Insentif, Tapi untuk Festival
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
-
Trump Effect! Wall Street & Bursa Asia Menguat, IHSG Berpotensi Rebound
-
Baru Sebulan Jadi Bos NETV, Manoj Punjabi Mengundurkan Diri
-
Harga Emas Antam Meroket! Naik Rp14.000 per Gram Hari Ini
Terkini
-
Kesal Diomeli Bini karena Keluar Malam dan Minum-minum, Suami di Pasar Minggu Tega Aniaya Istri Pakai Gunting
-
Perkuat Perda-Perkada, Pemkab Kediri Tingkatkan Kompetensi ASN Melalui Diklat Legal Drafting
-
Klarifikasi Pemberitaan PT Asuransi Allianz Life Soal CWIG yang Buka Bantuan Hukum
-
Kacau! Prajurit TNI Lagi Santai Ngopi di Kebayoran Baru Dianiaya Gerombolan Diduga Ormas, Satu Orang Ditangkap
-
Calon Gubernur DKI Pramono Anung Lahir dan Besar di Kediri, Begini Kesehariannya Saat Sekolah