Scroll untuk membaca artikel
Fabiola Febrinastri
Jum'at, 29 Desember 2023 | 19:25 WIB
Pos Indonesia menyalurkan bantuan CBP kepada PBP. (Dok: Pos Indonesia)

“Teknologi PGC ini adalah mobile apps untuk membantu para petugas merekam data para penerima bantuan. Jadi, setiap orang yang menerima bantuan akan difoto bersama uang dan KTP. Misalkan penerima diwakilkan, harus anggota keluarga yang berada di dalam satu kartu keluarga (KK). Dengan cara itu nanti laporan datanya akan sangat akurat dan detail. Termasuk geotagging lokasi penyaluran bantuan. Ini terkait dengan akuntabilitas,” kata Faizal.

Dengan pemanfaatan teknologi digital PGC, maka Pos Indonesia dapat menjamin semua data yang mereka kumpulkan tepat dan akurat.

“Jadi nanti saat bantuan diaudit oleh BPK, semua data dapat kita sajikan secara akurat, tepat, dan dapat dipertanggungjawabkan. Itulah gunanya teknologi digital dalam penyaluran bantuan,” ucap Faizal.

Baca Juga: Disaksikan Presiden, Pos Indonesia Salurkan BLT El Nino Ke 250 KPM di Kantorpos Kota Malang

Load More