Scroll untuk membaca artikel
Bangun Santoso | Fakhri Fuadi Muflih
Rabu, 17 Januari 2024 | 12:43 WIB
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi. [Suara.com/Alfian Winanto]

SuaraJakarta.id - Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi tak mau mempersoalkan pemasangan iklan Pemilu damai dengan foto wajah Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono. Ia juga menilai iklan tersebut tidak merusak estetika.

Menurut Prasetyo, pesan yang disampaikan Heru Budi dalam iklan itu mengenai Pemilu damai sudah sewajarnya disampaikan.

"Enggak merusak estetika, jadi menenangkan masyarakat Jakarta di dalam tahun politik ini, mungkin itu kali tujuan dia, ya nggak apa-apa lah itu haknya dia," ujar Prasetyo kepada wartawan, Rabu (17/1/2024).

Ia juga menyebut selain Heru banyak juga wajah peserta Pemilu lainnya seperti para Capres-Cawapres dan Caleg yang wajahnya terpampang di berbagai sudut kota. Fotonya sendiri juga tersebar lantaran merupakan Caleg DPR RI Dapil Jakarta 2.

Baca Juga: Heru Budi Digugat ke PTUN oleh Komunitas B2W Dianggap Malpraktik Tata Kota

"Nggak (merusak estetika) juga, kadang-kadang muka gua juga ada," katanya.

Lebih lanjut, politisi PDIP itu menyebut kepala daerah memang sudah sewajarnya turut menyukseskan Pemilu dengan membuat imbauan.

"Ya enggak apa-apa lah kan dia mensosialisasi kepada masyarakat bahwa pemilu ini harus apa itu bahasanya (pemilu damai)," imbuh dia.

Sebelumnya, beredar di media sosial keluhan warganet mengenai pemasangan stiker gambar wajah Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono di sejumlah halte bus Transjakarta. Kondisi halte dianggap jadi jelek gegara adanya stiker tersebut.

Keluhan ini awalnya disampaikan oleh pemilik akun twitter atau X, @adel_saputra24. Terlihat dalam foto yang dibagikan, salah satu halte Transjakarta dipasangi beberapa stiker berwajah Heru.

Baca Juga: Sekda DKI Bantah Stiker Pemilu Dengan Wajah Heru Budi Bertujuan Kampanye Pilkada DKI

Pada stiker bernuansa merah-putih itu, tertulis "Pilihan Cerdas, Pemilu Aman, Indonesia Kuat". Lalu, terpasang foto Heru dengan menggunakan pakaian dinas harian Gubernur DKI warna putih sambil tersenyum dan mengepalkan tangan kanan ke atas.

"Tolong lah min, ini halte @PT_Transjakarta jadi jelek banget ada foto pj heru, jawab ya min jangann bilang lagi tidur @TfJakarta," ujar pemilik akun itu, dikutip Kamis (11/1/2024).

Kepala Departemen Humas dan CSR Transjakarta, Wibowo menjelaskan stiker itu memang sengaja dipasang demi mengajak masyarakat mewujudkan Pemilu aman.

"Stiker tersebut sudah dipasang sejak 10 November 2023 lalu. Ini dalam rangka menyambut pelaksanaan Pemilu 2024, ajakan untuk menjaga agar pemilu berjalan aman," ujar Wibowo.

Bowo menyebut penempatan stiker ini dilakukan di sejumlah halte Transjakarta. Namun ia tak merinci di mana saja lokasinya karena dipasang sesuai kebutuhan.

"Penempatannya disesuaikan dengan kebutuhan," katanya.

Load More