SuaraJakarta.id - Perusahaan Air Minum atau PAM Jaya meneken kerja sama dengan Fakultas Teknik Mesin Institut Teknologi Bandung (ITB) untuk pengawasan kualitas alias quality control air bersih di Jakarta. Hal ini merupakan bagian dari transformasi layanan dan pengelolaan menuju target 100 persen cakupan pelayanan air tahun 2030.
Direktur Utama PAM Jaya, Arief Nasrudin mengatakan, pihak ITB dapat menganalisa kegagalan struktur untuk mengetahui material yang digunakan pada masa lalu. Dengan demikian, kualitas air bersih tetap bisa terjaga saat digunakan masyarakat untuk kebutuhan sehari-hari.
Ia menilai pihaknya merasa perlu untuk melibatkan pihak-pihak yang memang memiliki kompetensi untuk melakukan pengawasan tersebut, mengingat hingga tahun 2030 kedepan PAM JAYA akan memasang pipa sepanjang 7.000 kilometer.
"PAM Jaya perlu melibatkan akademisi untuk dapat membantu dalam percepatan perluasan dalam jumlah yang banyak dengan kurun waktu yang relatif singkat dan kerjasama dengan ITB ini bukan hanya untuk quality control pipa yang akan baru terpasang tapi juga termasuk rehabilitas pipa eksisting kita," ujar Arief kepada wartawan, Senin (5/1/2024).
Selain itu, quality control juga dilakukan terhadap infrastruktur Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) yang dibangun. Para peneliti, akademisi, dan mahasiswa dari ITB akan melakukan pengembangan teknik dan metodologi untuk memastikan bahwa infrastruktur SPAM memenuhi standar yang telah ditetapkan.
Quality control merupakan suatu metode yang digunakan untuk memastikan bahwa infrastruktur yang dibangun sesuai dengan standar yang ditentukan dan memenuhi kebutuhan pengguna. Dalam konteks SPAM, quality control sangat penting untuk menjamin bahwa air yang disediakan aman, berkualitas, dan dapat dikonsumsi oleh masyarakat tanpa membahayakan kesehatan.
"Harapannya adalah adanya terjalinnya kerjasama yang saling menguntungkan antara PAM JAYA dan perguruan tinggi dalam industri air minum perpipaan," jelasnya.
"PAM Jaya berharap riset-riset yang ada di perguruan tinggi serta pengetahuan dari para pengajar dan mahasiswa dapat berkontribusi pada kemajuan industri SPAM dan membentuk pengalaman praktikal baru di perkurahan tinggi," pungkasnya.
Baca Juga: PAM Jaya Bangun IPA Pesanggrahan Senilai Rp 200 M, Bisa Layani 10 Kelurahan Di Jaksel
Berita Terkait
-
PAM Jaya Bangun IPA Pesanggrahan Senilai Rp 200 M, Bisa Layani 10 Kelurahan Di Jaksel
-
Empat Bulan Menanti Pasokan Air Bersih, Warga Kalideres Malah Keluarkan Biaya Ekstra
-
Pengakuan Samiyem Terdampak Putusnya Suplai Air PAM; Mandi Dua Kali Sehari, Anak Keramas di Wastafel Kantor
-
Krisis Air di Ibu Kota, Warga Jembatan Lima Rogoh Kocek Lebih Dalam Buat Beli Air Gerobakan
-
PAM Jaya Janji Bangun Reservoir Komunal di Semua Lokasi Krisis Air di Jakarta
Terpopuler
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 41 Kode Redeem FF Terbaru 10 Juli: Ada Skin MP40, Diamond, dan Bundle Keren
- Eks Petinggi AFF Ramal Timnas Indonesia: Suatu Hari Tidak Ada Pemain Keturunan yang Mau Datang
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Prediksi Oxford United vs Port FC: Adu Performa Ciamik di Final Ideal Piala Presiden 2025
-
Ole Romeny Kena Tekel Paling Horor Sepanjang Kariernya, Pelatih Oxford United: Terlambat...
-
Amran Sebut Produsen Beras Oplosan Buat Daya Beli Masyarakat Lemah
-
Mentan Bongkar Borok Produsen Beras Oplosan! Wilmar, Food Station, Japfa Hingga Alfamidi Terseret?
Terkini
-
Akselerasi Transaksi Kartu Kredit dan Dorong Gaya Hidup Digital, Mandiri Traveloka Card Tampil Baru
-
Dokumen Kependudukan Rusak atau Hilang Pasca Banjir Tangerang? Begini Cara Mengurusnya
-
5 Cara Cerdas Meletakkan Tandon Air di Rumah Mungil Agar Tetap Estetik
-
Ukuran Tandon Air Ideal untuk Keluarga 4 Orang Dan Rekomendasi Merek Terlaris
-
5 Rekomendasi Bahan Atap Carport Rumah yang Tidak Panas dan Awet