SuaraJakarta.id - BUMN tertua di Indonesia, PT Pos Indonesia (Persero), yang dikenal juga dengan sebutan PosIND, menjalin kerja sama dengan PT Asabri dalam penyaluran dana sosial. Salah satu program yang dikelola Asabri adalah dana pensiun, sementara PosIND mempunyai salah satu pilar bisnis yang menjalankan pekerjaan fund distribution, yaitu Direktorat Bisnis Jasa Keuangan.
Penyaluran dana pensiun merupakan salah satu mandat atau tanggung jawab besar yang diemban PT Asabri. Dalam melaksanakan tugas ini, PT Asabri bekerja sama dengan PT Pos Indonesia (Persero) untuk memastikan bahwa dana pensiun diterima oleh para pensiunan secara tepat waktu dan efisien.
Catatan apik kinerja PosIND dalam penyaluran berbagai dana sosial meyakinkan Asabri untuk memulai satu kerja kolaboratif yang dimulai dengan salah satu program yang dikelola Asabri yaitu penyaluran dana pensiun.
PT Asabri (Persero) sendiri adalah Badan Usaha Milik Negara yang ditugaskan oleh pemerintah sebagai pengelola program asuransi sosial bagi Prajurit TNI, anggota Polri dan Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN), yang terdiri dari Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Kemhan dan Polri.
Peran PT Pos Indonesia dalam Penyaluran Dana Pensiun PT Asabri
Haris, Direktur Bisnis Jasa Keuangan PT Pos Indonesia menuturkan bagaimana peran PosIND dalam kerja fund distribution di Direktorat Bisnis Jasa Keuangan.
"Kami sebagai penerima amanah dari PT Asabri, membayarkan manfaat pensiun bagi penerima pensiun Asabri. Saat ini ada seratusan ribu yang dibayarkan di PT Pos Indonesia. Kita melihat seperti yang disampaikan oleh presiden terpilih kita, negara berjanji, berkomitmen untuk memberikan layanan yang terbaik kepada para pensiunan ini. Kalau selama ini orang-orang tua kita datang ke Kantorpos, sekarang kita bantu. Karena orang-orang tua kita ini sudah lanjut usia, mungkin ada yang sakit, jadi kami yang datang ke lokasi-lokasi penerima pensiun. Peran kami sesuai dengan DNA-nya Pos, yaitu mengantarkan barang. Saat ini kita mengantarkan uang pensiun itu ke rumah para penerima pensiun," jelas Haris.
Dari PT. Asabri (Persero) sendiri, lanjut Haris, sudah memberikan arahan rencana ke depan terkait mekanisme penyaluran atau distribusi dana pensiun tersebut, diantaranya, bagi para pensiunan yang berusia 65 ke atas, akan dilakukan pengantaran home visit atau door to door.
“Jadi kalau selama in, yang sudah berjalan seperti yang kita sama-sama saksikan, ibu kita ini yang sudah berusia 70-an tahun, kita antar, itu udah biasa. Artinya kami sudah melakukan program (menyalurkan dana) ini sudah cukup lama. Jadi pensiunan yang sudah sepuh, yang sakit, yang difabel, maaf, itu kita antar pensiunnya ke rumah masing-masing. Kami yang datang. Itu peran PT. Post-Indonesia, sebagai bentuk meningkatkan pelayanan kita kepada para pensiunan," jelas Haris.
Baca Juga: Kunjungi Kantorpos Manado, Presiden Jokowi Apresiasi Penyaluran BLT El Nino Berjalan Lancar
Ia yakin, kiprah PosIND selalu menorehkan rapor bagus dalam kinerja fund distribution. Jika ada kesulitan atau kendala dalam konteks tantangan di lapangan pada proses penyaluran dana pensiun, maka hal ini bisa diminimalisir, alias tidak ada kendala yang berarti.
"Seperti yang saya sampaikan tadi, kita memang DNA-nya mengantar. Jadi kalau ditanya tantangan secara umum, tidak ada. Apalagi kalau para pensiunan ini berbeda dengan kami menyalurkan bansos. Kalau pensiunan ini sudah jelas, alamat ada, semua ada. Jadi relatif tidak ada tantangan yang berarti dalam proses penyerahan ini," tambahnya.
Datang langsung ke rumah salah satu pensiunan, tepatnya isteri dari mendiang suami yang purna sebagai TNI. Haris datang bersama Khaidir Abdurrahman, Direktur Hubungan Kelembagaan PT Asabri (Persero).
Berbincang dengan pemilik rumah penerima dana pensiun, Wainem, Haris mengungkapkan kebahagiannya dengan andil PosIND yang membantu penyaluran dana pensiun khususnya kepada para lanjut usia.
"Tadi sama-sama kita dengar, ibu kita ini berbahagia sekali karena memang kondisi fisik ibu yang sedang sakit. Beliau sangat senang pensiunnya diantar, karena kalau selama ini kan beliau harus berjuang untuk datang ke Kantorpos sekarang kita yang datang. Tidak ada ongkos juga datang ke Kantorpos. Ibu bilang bahwa beliau sangat butuh untuk berobat, jadi program ini cukup bagus. Karena pasti akan terbantu. Untuk bisa datang ke kantor pos pertama ibu pun sudah susah, ada biaya dan sebagainya, ini kita yang datang,” kata Haris.
Komunikasi PosIND dengan Para Pensiunan
Berita Terkait
-
Kinerja Penyaluran Bansos Tuai Pujian Pemerintah, Pos Indonesia Berkomitmen Jaga Kualitas
-
Pos Indonesia Dukung Peluncuran Prangko Seri Penanda Kota Buk Renteng dalam HUT ke-108 Sleman
-
Pola Kerja Pos Indonesia dalam Penyaluran Bansos Dinilai Efektif dan Memudahkan KPM
-
Pos Indonesia Kembali Salurkan Dana Bansos PKH dan Sembako di Mataram
-
Penyaluran Dana Bansos Sembako dan PKH di Kantorpos Tangsel oleh Pos Indonesia Capai 93%
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Mas Dhito Minta Tiap SPPG di Kabupaten Kediri Komitmen Jaga Keamanan Pangan MBG
-
Divonis 4 Tahun Penjara, Nikita Mirzani Dipeluk Oky Pratama Dan Sebut Akan Banding
-
Alasan Sandra Dewi Mendadak Cabut Gugatan Keberatan Penyitaan Aset
-
Menkeu Purbaya Akui Songong di Awal Jabatan: Dirujak Satu Hari Saya
-
Skill Bahasa Inggris Prabowo Bikin Trump Terpukau, Jokowi Jadi Perbandingan