Dahliyana menilai bantuan dari pemerintah yang disalurkan oleh Pos Indonesia ini sangat membantu perekonomian para KPM. Terlebih para KPM memang hidup di bawah garis kemiskinan. Namun demikian, ia mengimbau KPM untuk tidak selamanya menggantungkan hidup pada bantuan.
"Bantuan ini sangat efektif bagi masyarakat yang sangat membutuhkan karena untuk memenuhi kebutuhan pokok mereka. Saya berharap bantuan ini dipergunakan sebagaimana mestinya, tidak disalahgunakan. Semoga ke depannya KPM punya pola pikir untuk berubah, tidak selamanya hidup dalam kemiskinan dan bergantung pada bantuan. Saya selalu menekankan setiap pertemuan dengan KPM itu supaya tidak berharap terus menerus dapat bantuan. Jadi harus siap mandiri, tidak bergantung pada bantuan," ucapnya menegaskan.
Untuk Pos Indonesia, Dahliyana berharap koordinasi yang telah terjalin baik selama ini akan semakin baik lagi.
"Harapan saya ke depannya kinerja PT Pos semakin baik, koordinasi dengan pihak terkait juga semakin baik, sehingga kita bisa terus bersinergi untuk membantu pemerintah mengentaskan kemiskinan," katanya.
Sementara itu salah satu KPM yang menerima bantuan secara door to door, Mohamad M Said, mengaku sangat gembira atas bantuan yang diterimanya. Apalagi, saat ini ia telah memasuki masa pensiun tanpa punya dana pensiun.
"Saya senang sekali bisa mendapatkan bantuan yang diantarkan oleh Pos Indonesia karena saya tidak ada jatah pensiun, jadi bantuan ini bisa disebut lah sebagai pensiun saya," kata Said.
Said menjelaskan dana bantuan yang telah diterimanya akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
"Saya dapat bantuan beras dan PKH berupa uang Rp1,2 juta per tiga bulan. Uangnya dipakai untuk biaya hidup sehari-hari. Saya lebih senang terima bantuan uang, bisa dibelanjakan apa saja sesuai keperluan," tuturnya.
Terkait pelayanan Pos Indonesia dalam proses pencairan bantuan, Said menilai sejauh ini sudah cukup baik.
Baca Juga: Penyaluran Bansos PKH dan Sembako Lebih Tepat Sasaran dengan Metode Door to Door dari Pos Indonesia
"Pelayanan Kantorpos selama ini bagus sekali. Petugasnya baik, ramah, tidak membentak bentak. Petugas sangat membantu," ucapnya.
Said yang kini tak lagi memiliki pemasukan berharap akan terus menerima bantuan dari pemerintah. Bisa dibilang keberlangsungan hidupnya bergantung pada bansos.
"Harapan saya, bantuan ini terus berlanjut karena saya sudah tidak bekerja. Hanya bantuan ini yang bisa membantu untuk kelangsungan hidup saya. Alhamdulillah, bantuan dari pemerintah, dari Pos ini sangat menolong sekali. Terima kasih," katanya.
Berita Terkait
-
Pengantaran Bantuan PKH dan Sembako ke Rumah KPM Jadi Metode Unggulan Pos Indonesia
-
Jalin Sinergi, PT Pos Indonesia (Persero) Salurkan Dana Pensiun dari PT Asabri (Persero)
-
Kinerja Penyaluran Bansos Tuai Pujian Pemerintah, Pos Indonesia Berkomitmen Jaga Kualitas
-
Pos Indonesia Dukung Peluncuran Prangko Seri Penanda Kota Buk Renteng dalam HUT ke-108 Sleman
-
Cuaca Buruk Tak Surutkan Semangat Pos IND Bagikan Bansos PKH dan Sembako di Batam
Terpopuler
- Selamat Tinggal Jay Idzes, Mohon Maaf Pintu Klub Sudah Ditutup
- Resmi! Thijs Dallinga Pemain Termahal Timnas Indonesia 1 Detik Usai Naturalisasi
- Makin Menguat, Striker Cetak 3 Gol di Serie A Liga Italia Dinaturalisasi Bersama Mauro Zijlstra
- Thijs Dallinga Ogah Bahas Peluang Bela Belanda, Sepakat Perkuat Timnas Indonesia?
- 1 Detik Naturalisasi 9 Pemain Keturunan Ini Harga Pasaran Timnas Indonesia Tembus Rp 1 Triliunan!
Pilihan
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
-
Tarif Trump 19% Berlaku 7 Agustus, RI & Thailand Kena 'Diskon' Sama, Singapura Paling Murah!
-
Pemerintah Dunia dan Tenryuubito: Antagonis One Piece yang Pungut Pajak Seenaknya
-
Persija Jakarta Bisa Lampaui Persib di Super League 2025/2026? Eks MU Beri Tanggapan
Terkini
-
Sosok Presiden Direktur Pertama PT Nissen Chemitec Berpulang dalam Insiden Tragis
-
Bos Perusahaan Otomotif Asal Jepang Tewas dalam Kecelakaan di Tol Karawang Barat
-
Jaringan Sabu 35 Kg Asal China Terbongkar, Diedarkan dari Kos-kosan di Tangsel ke Hotel di Jaksel
-
Pameran Maritim Terbesar di Indonesia: Bukti Produk Lokal Bisa Lebih Unggul
-
5 Rekomendasi Panci Listrik Murah dan Aman di Bawah Rp150 Ribu, Anak Kos Wajib Punya