SuaraJakarta.id - Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana meminta pengelolaan sampah di Kabupaten Kediri dapat dimaksimalkan hingga mengurangi sampah yang masuk tempat pembuangan akhir (TPA) Sekoto.
Hal itu disampaikan saat pembukaan workshop pengurangan sampah melalui TPS 3R (tempat pengelolaan sampah reuce, reduce and recycle) dan Bank Sampah yang diadakan di Taman Terbuka Hijau, Simpang Lima Gumul, Sabtu (7/9/2024).
Target pengelolaan sampah, disampaikan Mas Dhito, 70 persen penanganan dilakukan oleh pemerintah dan 30 persen pengurangan yang dilakukan oleh masyarakat dan produsen.
Disisi lain, melihat realita yang terjadi kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan dinilai juga masih perlu ditingkatkan.
Baca Juga: Mas Dhito Sebut Pentingnya Perda Penyelenggaraan Kearsipan
"Kadang sering terjadi di beberapa tempat apalagi daerah-daerah yang memiliki sungai, warganya masih buang sampah ke sungai," kata Mas Dhito.
Pengelolaan sampah harus dilakukan secara terpadu, dari hulu, tengah sampai hilir. Supaya mengurangi sampah masuk ke TPA perlu diperbesar peran pengelolaan baik di TPS, TPST, atau pun rumah kompos.
Tak terkecuali pengurangan sampah di masyarakat melalui peran pelaku pengelola sampah di TPS 3R, bank sampah, dan kelompok pengelola sampah lain.
"Pengelolaan sampah ini akan menjadi isu yang sangat krusial, 2025, 2026,2027,2028 itu akan menjadi tantangan kalau tidak di manage dari sekarang," ungkapnya.
Di Kabupaten Kediri, berdasarkan data SIPSN (Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional) jumlah TPS 3R ada 35 unit. Adapun bank sampah dan komunitas lain seperti gerakan sodaqoh rosok, sedekah barang bekas dan lainnya lebih dari 35 unit.
Baca Juga: Mas Dhito Sapa Ribuan Peserta Gerak Jalan
Keberadaan kelompok pengelolaan sampah di TPS 3R, bank sampah dan komunitas lain itu diakui membantu mengurangi timbulan sampah dan beban sampah yang masuk ke TPA.
Berdasarkan data SIPSN tahun 2023, estimasi timbulan sampah di Kabupaten Kediri 662,408 ton/hari atau 241.778,92 ton/tahun. Dari jumlah itu, terjadi pengurangan sebanyak 21.698,17 ton/tahun (9%), dan penanganan 50.063,40 ton/tahun (21%).
Dalam kesempatan itu Mas Dhito juga menyerahkan penghargaan kepada 6 kelompok pengelola sampah TPS 3R dan 6 bank sampah serta memberikan bantuan hibah berupa kendaraan angkut sampah roda tiga untuk meningkatkan kinerja kepada 7 kelompok pengelola sampah di TPS 3R.
Melalui workshop yang digelar, Mas Dhito berharap dapat meningkatkan kapasitas para pelaku pengelola sampah di TPS 3R dan bank sampah. Baik pengetahuan managemen maupun pengetahuan teknis pengelolaan sampah skala kawasan atau berbasis desa.
Lebih dari itu, melalui kegiatan tersebut nantinya dapat memaksimalkan nilai pengurangan sampah termasuk yang masuk ke TPA.
"Ilmunya tolong dibagi, dikasih tau ke desa tetangga ini lho (pengelolaan sampah) caranya begini, " pesan Mas Dhito.
Berita Terkait
-
LPKR Alihkan 3.200 Ton Sampah, Perkuat Inisiatif 3R
-
Aksi Suporter Indonesia Kompak Bersihkan Sampah di GBK Jadi Omongan: Kebaikan Jepang Menular
-
Tak Lagi Menjabat, Penampakan Foto Jokowi Diduga di Tempat Sampah Tuai Berbagai Reaksi: Salah Apa?
-
Atasi Sampah Plastik di Laut, The Circulate Initiative & Yayasan Mahija Parahita Nusantara Hadirkan Program RSI
-
Sebut Penarikan Retribusi Sampah Belum Waktunya Diterapkan, Suswono Pilih Cara Ini
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
Bagikan PTSL di Dua Desa, Pemkab Kediri Sampaikan Tiga Pesan Berikut
-
Dua Pengeroyok Sopir Taksi Online di Tol Kebon Jeruk Ditangkap di Bekasi dan Jaktim
-
Polisi Tangkap Dua Pengeroyok Sopir Taksi Online di Tol Kebon Jeruk
-
KB Bank Kembali Meraih Peringkat AAA dari Pefindo, Penuhi Komitmen Keuangan Jangka Panjangnya
-
Inilah Keunggulan yang Ditawarkan Tas Jansport