SuaraJakarta.id - Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana melakukan kunjungan kali keduanya ke pabrik sigaret kretek tangan (SKT) PT Karyadibya Mahardhika, Kecamatan Pare, Kamis (5/9/2024) siang.
Didampingi instansi terkait di Pemerintah Kabupaten Kediri dan pihak manajemen pabrik, kedatangan bupati muda yang akrab disapa Mas Dhito itu untuk menyerahkan bantuan langsung tunai (BLT) dana bagi hasil cukai hasil tembakau (DBHCHT) kepada buruh pabrik rokok.
Di SKT Pare, jumlah penerima bantuan ada sekitar 1500 pekerja. Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh Mas Dhito kepada perwakilan pekerja.
"Nominalnya Rp1 juta per orang," katanya.
Baca Juga: Mas Dhito Sapa Ribuan Peserta Gerak Jalan
Penyerahan BLT DBHCHT itu menjadi kewajiban pemerintah daerah untuk menyalurkan bantuan kepada pihak-pihak yang berhak salah satunya buruh pabrik rokok.
Seperti kunjungannya pertama kali pada Mei 2023, di kunjungan kedua siang itu, Mas Dhito meminta perwakilan dari pekerja untuk menyampaikan aspirasi, termasuk masukan bagi pemerintah daerah.
Dari diskusi yang dilakukan, aspirasi dan masukan pekerja pun langsung dijawab Mas Dhito satu persatu baik masalah infrastruktur jalan, maupun penarikan iuran sekolah yang mengarah pungutan liar.
"Kurang lebih ada enam orang yang memberikan masukan, saran dan kita selesaikan satu persatu," ungkapnya.
Kehadiran Mas Dhito itu pun mendapatkan sambutan antusias dari para pekerja. Mereka merasakan mendapatkan sosok pemimpin yang mau mendengarkan masukan masyarakat dan langsung memberikan solusi.
Baca Juga: Bupati Dhito Sebut 2025 Semua Pendidik Tapos Akan Terima Insentif
Dalam kesempatan itu pula, Mas Dhito juga sempat ditemui seorang pekerja yang satu tahun lalu sempat diberikan bantuan karena permasalahan yang dialami.
"Saya sangat berterimakasih karena sebagai orang yang tidak punya sangat diperhatikan, Mas Dhito baik sekali terhadap saya dan anak saya," aku Yuli.
Oleh Mas Dhito, pekerja itu pun diberikan bantuan laptop untuk kebutuhan sekolah anaknya yang sudah duduk di bangku SMP. Selain Yuli, beberapa pekerja lain juga mendapatkan bantuan seperti beasiswa pendidikan untuk anak mereka.
Berita Terkait
-
Interupsi Sambutan Bupati Dhito, Mahasiswa Ini Justru Dapat Apresiasi
-
Mas Dhito Ingatkan Peranan Penting Seorang Ayah bagi Pertumbuhan Anak
-
Pemkab Kediri Siapkan Rumah Kemasan bagi Pelaku UMKM
-
Sikapi Keluhan Warga, Pemkab Kediri Salurkan Ratusan Bantuan Paket Sembako
-
Bupati Dhito Sekeluarga Kompak Kenakan Pakaian Adat di Upacara Kemerdekaan
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
-
CORE Indonesia: Ada Ancaman Inflasi dan Anjloknya Daya Beli Orang RI
Terkini
-
Duel Abadi di Kamar Mandi: Sabun Cair vs Sabun Batangan, Mana Lebih Bagus?
-
Dorong Ekonomi Nasional, DJKI Targetkan Peningkatan Permohonan Paten dari Perguruan Tinggi
-
DJKI Luncurkan Pemeriksaan Daring untuk Tingkatkan Pelayanan Indikasi Geografis
-
Panduan Cerdas Memilih Lantai Granit Sesuai Tipe Rumah
-
Review Mustika Ratu Hair Tonic: Solusi Legendaris Penumbuh Rambut di Bawah Rp 50 Ribu