"Saya juga berharap bisa memotivasi mahasiswa lain untuk terus berjuang, berinovasi, dan percaya bahwa kesempatan besar bisa datang dari mana saja asalkan kita berani mencoba. Semoga pencapaian ini juga menjadi dorongan bagi generasi muda Indonesia untuk lebih aktif dalam kompetisi global dan membawa nama bangsa ke kancah internasional," jelasnya.
Sementara itu, Wakil Rektor Akademik, Riset, dan Inovasi President University, Dr. Adhi Setyo Santoso, S.T., MBA., yang turut mendampingi para mahasiswa menyampaikan apresiasi kepada keempat mahasiswanya yang memenangi kompetisi dengan berhasil mengatasi seluruh tantangan yang ada.
"Menariknya, di kompetisi ini, para mahasiswa kita itu timnya bukan sesama Presiden University saja. Tapi mereka harus membentuk startup dengan mahasiswa lain di negara yang berbeda-beda. Nah kebetulan ini kayak yang juara 1, Kelvin ini, Dia bikin startupnya sama mahasiswa dari Korea, Thailand dan Vietnam. Nah ini, Challenge terbesar yang dihadapin. Mereka mesti membuat inovasi dalam waktu kurang dari 3 hari. Dan inovasinya itu dibuat bersama orang-orang yang baru mereka kenal," jelas Adhi.
Dengan hasil ini, menurutnya menunjukkan metode ajar dan kurikulum yang dikembangkan oleh President University yang berfokus pada inovasi berhasil meningkatkan kemampuan dan daya saing para mahasiwa.
Baca Juga: Masyarakat DKI Jakarta Diminta Tidak Mudah Terprovokasi Terkait Pencabutan KJMU
"Alhamdulillah, Winning Mentality mahasiswa President University sudah terbentuk. Dengan bekal dasar dari pendidikan yang kita terapkan, dengan bahasa inggris yang excellent terbukti mampu membentuk mereka menjadi seorang yang profesional dan siap presentasi, berdiskusi tentang keilmuannya bersama orang asing, orang-orang yang baru dikenalnya dengan latar belakang negara yang berbeda-beda," jelas Adhi.
"Dan hasil ini sekali lagi menjadi sebuah refleksi dari seluruh proses pembelajaran perkuliahan yang kita berikan. Seperti Portofolio Building Curriculum yang berbasis pada Real Work Practice sejak masa perkuliahan melalui kompetisi dan program internship (praktik kerja). Tujuannya kampus ingin memproduksi lulusan yang handal dan profesional, yang nantinya saat mereka menyelesaikan perkuliahan selama tiga tahun CV nya akan sebagus orang yang sudah kerja profesional selama setahun," terang Adhi.
Sebagai informasi, dalam Global Startup Hackathon Korea 2024 ini sendiri President University merupakan satu-satunya kampus di Indonesia yang bersaing dengan 14 Universitas dunia yang berasal dari Negara Korea (tuan rumah-red), Thailand, Vietnam, Laos, Bangladesh, India hunggaria dan kampus-kampus dari negara-negara di Uni Eropa.
Berita Terkait
-
Belajar Pendidikan dan Pembangunan Jati Diri Masyarakat dari Taman Siswa
-
Perantara Melalui Sang Dewantara: Akar Pendidikan dan Politik Bernama Adab
-
Komitmen Relawan Mahasiswa, Sekadar Formalitas atau Pilihan Hati?
-
Telkomsat Wujudkan Pemerataan Digital Lewat Layanan Internet Gratis untuk Pendidikan
-
Menelisik Jejak Ki Hadjar Dewantara di Era Kontroversial Bidang Pendidikan
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
Terkini
-
Jawab Tudingan PSI, Bank DKI Tegaskan Transaksi KJP Plus Tetap Aman
-
Pemprov DKI Salurkan KJP Tahap I ke 43.205 Penerima Baru, Cek Rekeningmu
-
Bukan Sekadar Mal, Konsep Unik Ini Ubah Cara Orang Nongkrong di Gading Serpong
-
Geger di Gedung DPRD DKI Jakarta, Inisial 'NS' Diduga Pelaku Pelecehan, Siapa Dia?
-
Terobosan Transportasi Jabodetabek: Transjakarta Ekspansi Besar-Besaran, Ini Rute-Rute Barunya