SuaraJakarta.id - Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Kota Jakarta Utara memperkuat sosialisasi upaya Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) sebagai upaya dalam mencegah peredaran obat-obatan terlarang itu di daerah setempat.
"Kami melibatkan berbagai pihak dalam mencegah peredaran narkoba termasuk dengan pihak swasta," kata Kepala BNNK Jakarta Utara Kombes Pol. Irwan Andy Purnamawan saat beraudiensi dengan Bogasari Flour Mills, divisi dari PT Indofood Sukses Makmur Tbk, di Jakarta, Selasa (17/12/2024) seperti dimuat ANTARA.
Ia mengatakan dalam pertemuan itu, pihaknya membahas sejumlah rencana kolaborasi strategis dalam mendukung program P4GN.
Ia mengatakan fokus utama adalah pelaksanaan kegiatan sosialisasi anti-narkoba yang akan diintegrasikan melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (corporate social responsibility/CSR) serta skrining narkoba bagi pegawai.
Kombes Pol Irwan Andy Purnamawan mengapresiasi dukungan itu dan menurutnya, peran sektor swasta sangat penting dalam menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan bebas narkoba.
"Kolaborasi ini diharapkan dapat menjadi contoh sinergi positif antara BNN dan dunia usaha,” kata dia
BNN Kota Jakarta Utara dan perusahaan itu menunjukkan komitmen kuat dalam mewujudkan lingkungan kerja yang produktif, sehat, dan bebas dari penyalahgunaan narkotika.
"Kolaborasi ini diharapkan menjadi langkah awal yang inspiratif bagi pihak swasta lainnya untuk turut berperan dalam mendukung program P4GN di Jakarta Utara," katanya.
Sementara itu, Director PT Indofood Sukses Makmur Tbk, Franciscus Welirang menilai kolaborasi yang terarah dan tepat sasaran sangat penting dalam mencegah terjadinya penyalahgunaan narkoba.
Baca Juga: Ditempa di Persija, Muhammad Ferarri Kian Matang bersama Timnas Indonesia
Pihaknya menyarankan agar program P4GN difokuskan pada kelurahan terdekat atau wilayah sasaran CSR agar lebih efektif dan tidak tumpang tindih dengan kegiatan lainnya.
“Kami sangat mendukung upaya BNN Jakarta Utara dalam mewujudkan lingkungan yang bersih dari narkoba," kata dia.
Ia mengatakan akan berupaya menyinergikan program ini dengan kegiatan CSR yang dijalankan, khususnya di wilayah sekitar operasional perusahaan.
"Kami berharap kolaborasi ini dapat meningkatkan kesadaran tentang bahaya penyalahgunaan narkoba di lingkungan perusahaan, tetapi juga berdampak positif bagi masyarakat sekitar melalui edukasi dan pemberdayaan yang terstruktur," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
Terkini
-
Dulu Tak Layak, Puluhan Rumah di Tangerang yang Dibedah Bikin Warga Semringah
-
Cara Mudah Klaim DANA Kaget Rp249 Ribu Langsung Cair, Jangan Sampai Ketinggalan
-
Mas Dhito Kembali Masukkan Fragmen Kepala Ganesha yang Hilang ke Museum
-
Transjakarta Uji Coba Fungsional Halte Bundaran Senayan Pascademo
-
Warga Gotong Royong Bersihkan Kantor Pemkab, Mas Dhito: Kita Bersama Jaga Rumah Rakyat