SuaraJakarta.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyatakan bahwa stok pangan untuk kebutuhan Ramadan hingga Lebaran 1446 Hijriah aman dengan harga tetap terkendali meskipun terdapat beberapa pangan yang mengalami kenaikan harga.
"Selalu kami pastikan dan sampaikan kepada masyarakat bahwa stok ketersediaan kita aman, sehingga harga pun akan terkendali," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta, Suharini Eliawati saat dihubungi di Jakarta, Kamis (16/1/2025) seperti dimuat ANTARA.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui organisasi perangkat daerah (OPD), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) bidang pangan antara lain Dharma Jaya dan PT Food Station Tjipinang Jaya dan Satuan Tugas (Satgas) Pangan juga melakukan pemantauan ketersediaan dan harga pangan secara rutin.
"Dharma Jaya sudah memastikan stok ketersediaan daging sapi, daging kerbau dan daging ayam pada kondisi yang relatif aman," katanya.
Baca Juga: Bek Persija Pablo Andrade Tingkatkan Kondisi Fisik Demi Berikan Penampilan Terbaik
Pihaknya biasanya juga bekerjasama dengan Bulog untuk menjamin stok pangan. "Itu ada daging kerbau kan, tambahannya dari Bulog," ujar Eliawati.
Adapun stok beberapa komoditas pangan yang tersedia di BUMD dan BUMN di Provinsi DKI Jakarta per 15 Januari 2024 antara lain beras 214.945 ton, daging sapi 7.399 ton, daging ayam 765 ton, telur ayam 25 ton, gula pasir 2.112 ton dan minyak goreng 33 ton.
Eliawati mengatakan, jumlah kebutuhan telur biasanya akan naik menjelang Ramadhan, sementara menjelang Idul Fitri atau Lebaran, giliran kebutuhan daging sapi yang naik.
Kendati begitu, dia meminta agar masyarakat berbelanja sesuai kebutuhan dan tidak melakukan penimbunan karena khawatir tak mendapatkan pangan yang dibutuhkan.
"Kami juga butuh peran dari masyarakat. Jangan membelanjakan hal-hal yang berlebihan (panic buying).
Baca Juga: Ryo Matsumura Lebih Percaya Diri Jelang Persija Hadapi Persita
"Cukup berbelanja seperlunya saja. Satu minggu saja dulu nanti belanja lagi. Kenapa? Saudara-saudara kita juga butuh," ujar Eliawati.
Berita Terkait
-
Selama Ramadan, Sekolah Bakal Libur Sebulan Penuh? Mendikdasmen: Tunggu....
-
Apakah Sekolah Libur 1 Bulan Selama Puasa Ramadan 2025? Ini Jawaban Terbaru
-
Kembali ke Era Gus Dur? Warganet Bagikan Cerita Suka Duka Libur Sekolah Satu Bulan Selama Ramadan
-
Menakar Untung Rugi Libur Sekolah Selama Ramadan: Kalender Akademik Berantakan, Hingga Ancaman Learning Loss
-
Diumumkan Pekan Ini, Mendikdasmen Ungkap 3 Opsi Libur Sekolah Saat Ramadan
Terpopuler
- Kronologi Kasus Raffi Ahmad Digerebek BNN, Dicap Tak Pantas Sandang Utusan Khusus Presiden
- Innova Hilang Bak Ditelan Bumi, Begini Transformasi para Wakil Rakyat Berdinas dengan Gaya Premium
- Sindiran Keras Mahfud MD Soal Gelagat Raffi Ahmad: Pejabat Tak Jujur...
- Kisah Cinta Irfan Bachdim Terhalang Perbedaan Agama, Kini Dikabarkan Jadi Asisten Patrick Kluivert
- Anies Pamer Momen Jadi Mahasiswa, Netizen Balas Pakai Foto Kelulusan Jokowi: Wisuda yang Mengubah Sejarah Indonesia
Pilihan
-
Menilai Kemajuan Pembangunan IKN: Apakah Sesuai dengan Desain Aslinya?
-
Erick Thohir Jawab Rumor Irfan Bachdim Asisten Pelatih Patrick Kluivert: Itu Nanti...
-
Geger Makan Bergizi Gratis Berujung Keracunan Massal di Sukoharjo
-
Warga Curi Kayu Dihukum Bui 5 Tahun, Koruptor Rp300 T Cuma Penjara 3 Tahun
-
Rahasia di Balik Senyum Shin Tae-yong usai Dipecat PSSI
Terkini
-
Kebakaran di SMPN 188 Jakarta Timur Berawal dari Plafon Kantin
-
Kebakaran di Glodok Plaza, Petugas Temukan Sesosok Mayat di Lantai 8
-
Wisma Habibie dan Ainun Resmi Dibuka untuk Publik
-
Pemprov DKI: Stok Pangan Jakarta Selama Ramadan dan Lebaran Aman
-
Lima Orang Dilaporkan Hilang dalam Kebakaran Glodok Plaza, 1 Pria dan 4 Wanita