SuaraJakarta.id - Rumah Sakit Bhayangkara Tk I Pusdokkes Polri (RS Polri) Kramat Jati, mengungkapkan, dua dari 14 kantong jenazah yang diterima dari tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran Glodok Plaza, Jakarta Barat, bukan berisi potongan tubuh atau body part korban.
"Dari 14 kantong jenazah yang dikirim ke RS Polri, setelah dilakukan pengecekan ulang dengan pengalaman, ternyata dua (kantong) di antaranya bukan berisi body part," kata Karodokpol Pusdokkes Polri Brigjen Pol Nyoman Eddy Purnama Wirawan saat konferensi pers kebakaran Glodok Plaza, Jakarta Barat di Rumah Sakit Bhayangkara Tk I Pusdokkes Polri (RS Polri), Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (31/1/2025) seperti dimuat ANTARA.
Menurut dia, hal itu dipastikan usai melakukan pemeriksaan berulang bersama dokter forensik dan dokter gigi forensik.
"Dengan teliti, lebih teliti lagi, karena kan sudah sekian hari ini. Kita ulangi lagi, kita ulangi, ternyata kita putuskan itu memang bukan dari bagian potongan tubuh. Bukan dari bagian tubuh manusia," ucap Nyoman.
Jika melihat TKP kebakaran, lanjut dia, bisa saja isi dua kantong jenazah itu merupakan bahan bangunan yang hancur terbakar.
"Mereka menyatakan ini bukan (potongan tubuh), bukan dari asalnya dari tubuh manusia. Entah dari mana, karena sudah jadi arang tapi yang pasti bukan tubuh manusia. Penilaian berikutnya dilakukan di kamar jenazah, karena kan sudah sekian hari, kita periksa lagi, ternyata bukan body part," paparnya.
Nyoman memastikan sampai saat ini proses identifikasi masih terus dilakukan. Pihak RS Polri terus mendalami data ante mortem dari keluarga untuk melanjutkan pemeriksaan sampel DNA di laboratorium Pusdokkes Polri.
Dia pun mengimbau, jika ada keluarga yang merasa kehilangan usai adanya peristiwa kebakaran Glodok Plaza bisa langsung melaporkan ke pihak yang berwenang.
"Kami selaku tim tetap mengimbau kepada masyarakat, sekiranya kehilangan keluarga bisa melaporkan yang kemungkinan berada di lokasi kebakaran pada saat itu," kata Nyoman.
Baca Juga: RS Polri Gelar Rekonsiliasi Kantong Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza Hari Ini
Rumah Sakit Bhayangkara Tk I Pusdokkes Polri (RS Polri) kembali berhasil mengidentifikasi tiga dari 14 korban yang dilaporkan hilang akibat kebakaran Glodok Plaza, Jakarta Barat, yang terjadi pada Rabu (15/1) lalu.
Teridentifikasi tiga kantong jenazah ini menambah total jenazah yang sudah diketahui jelas identitasnya menjadi enam jenazah. Sedangkan, proses identifikasi jenazah-jenazah tersebut masih berlangsung.
Enam jenazah yang sudah teridentifikasi yakni sebagai berikut:
1. Zukhi F Rahdja, laki-laki 42 tahun teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA,
2. Aulia Belinda, perempuan 28 tahun teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA dan medis,
3. Osima yukari, perempuan 29 tahun teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
Terkini
-
Dulu Tak Layak, Puluhan Rumah di Tangerang yang Dibedah Bikin Warga Semringah
-
Cara Mudah Klaim DANA Kaget Rp249 Ribu Langsung Cair, Jangan Sampai Ketinggalan
-
Mas Dhito Kembali Masukkan Fragmen Kepala Ganesha yang Hilang ke Museum
-
Transjakarta Uji Coba Fungsional Halte Bundaran Senayan Pascademo
-
Warga Gotong Royong Bersihkan Kantor Pemkab, Mas Dhito: Kita Bersama Jaga Rumah Rakyat