SuaraJakarta.id - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung mengatakan, ingin melanjutkan kebijakan naturalisasi sungai yang sempat dilakukan oleh Gubernur DKI periode 2017-2022, Anies Baswedan. Namun, ia mengaku akan melakukan sejumlah perbaikan dari yang dikerjakan dulu.
Menurut Pramono, saat ini pihaknya sedang fokus pada pengerjaan normalisasi sungai karena sudah menjadi program dari pemerintah pusat. Kendati demikian, ia mengakui terdapat beberapa kebijakan baik yang bisa diambil dari naturalisasi.
"Jadi kami yang paling utama tetap akan melakukan apa yang sudah menjadi planing pemerintah sebelumnya terutama dari pemerintah pusat mengenai normalisasi," ujar Pramono kepada wartawan, Minggu (9/3/2025).
"Tetapi apa hal yang baik dari naturalisasi yang dilakukan dalam eranya pak anies juga kami lalukan," lanjutnya.
Baca Juga: Pemprov DKI Bersama Kementerian Ekraf Jalin Kerjasama Perkuat Ekonomi Kreatif
Pramono mencontohkan salah satu kebijakan yang akan diadopsi adalah pembuatan sumur resapan. Ia berencana mengerjakannya di sejumlah saluran air agar tak menganggu perjalanan warga.
"Tetapi naturalisasi dilakukan di selokan-selokan, dibuat sumur resapan, di situ. Sehingga dengan demikian tidak mengganggu aktifitas warga yang apa jalan dan sebagainya," ujar dia.
Pengerjaan normalisasi ini disebutnya akan beriringan dengan proyek normalisasi. Ia meyakini solusi utama menanggulangi banjir adalah dengan melakukan pembenahan pada Sungai Ciliwung.
"Tetapi yang paling utama skrg ini dalam jangka menengah kita sudah rencanakan untuk normalisasi melakukan sodetan sungai-sungai terutama yang utama yang pertama adalah Ciliwung, Ciliwung segera kita selesaikan untuk itu," tambahnya.
Baca Juga: Pramono Anung dan Rano Karno Resmi Serahkan Kunci Rusun pada Warga Eks Kampung Bayam
Berita Terkait
-
Pemprov DKI Tebus 117 Ijazah Siswa, Habiskan Dana Rp596 Juta
-
Kebijakan Pramono Turunkan Tarif Pajak BBM, Brando PDIP Minta Dispenda Ikut Kawal
-
Pramono Anung Restui Formula E 2025, PSI Kasih Ultimatum: Jangan Pakai Uang Rakyat
-
Jumlah Pelamar PPSU Jauh Melebihi Kuota, Pramono: Orang Butuh Kerja Itu Realita
-
Imbas Banyak Warga Kena Hoaks Pendaftaran PPSU, Ini Perintah Pramono ke Para Walkot
Terpopuler
- Pascal Struijk Aneh dengan Orang Indonesia: Kok Mereka Bisa Tahu
- 3 Klub BRI Liga 1 yang Memutuskan Pindah Homebase Musim Depan, Dua Tim Promosi Angkat Kaki
- Pascal Struijk: Saya Pasti Akan Memilih Belanda
- Bakal Bela Timnas Indonesia, Pascal Struijk: Saya Tak Akan Berubah Pikiran
- Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp60 Jutaan: Pilihan untuk Keluarga Baru, Lengkap Perkiraan Pajak
Pilihan
-
Geely Auto Luncurkan Galaxy Cruiser, Mobil Berteknologi Full AI di Auto Shanghai 2025
-
Jakmania Bersuara: Lika Liku Sebarkan Virus Orange di Kandang Maung Bandung
-
Ikuti Jejak Doan Van Hau, Bintang Thailand Kena Karma Usai Senggol Timnas Indonesia?
-
Hasil BRI Liga 1: Dibantai Borneo FC, PSIS Semarang Makin Terbenam di Zona Degradasi
-
5 Rekomendasi HP dengan Kecerahan Layar Maksimal di Atas 1000 Nits, Jelas dan Terang di Luar Ruangan
Terkini
-
Laporan Dibegal, Pemuda di Tangerang Ternyata Tertembak Pistol Sendiri
-
Ngeri! JPO Tipar Cakung 'Menganga' Tidak Diurus, Warga: Bawaannya Pusing Lihat ke Bawah!
-
Detik-detik Pelaku Pembunuhan di Tangerang Terekam CCTV Saat Bawa Jenazah Korban
-
Jakarta Kembali Jadi Tuan Rumah Formula E 2025, Pemprov Minta Tidak Setengah-setengah
-
Misteri Jasad Pria dalam Karung Mulai Terungkap! Polisi Bekuk Pembunuh di Tangerang