Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Selasa, 01 Juli 2025 | 15:15 WIB
Ilustrasi mobil keluarga. (Freepik)

SuaraJakarta.id - Bagi keluarga muda, memiliki mobil sendiri sering kali jadi impian sekaligus kebutuhan.

Mobil bisa jadi solusi praktis untuk mengantar anak ke sekolah, belanja ke pasar, hingga liburan keluarga tanpa repot.

Tapi, muncul satu pertanyaan klasik yang bikin galau: lebih baik beli mobil bekas atau mobil baru?

Keduanya punya kelebihan dan kekurangan. Mobil baru menawarkan kenyamanan dan jaminan garansi, tapi harganya tentu lebih mahal.

Baca Juga: Bikin Mobil Baret? Hindari 7 Kesalahan Fatal Saat Mencuci Mobil

Sementara mobil bekas lebih terjangkau, tapi perlu ketelitian ekstra agar tidak zonk.

Nah, buat kamu yang lagi bingung, berikut ini tips renyah dan mudah dicerna agar kamu bisa menentukan pilihan yang paling tepat, terutama bagi keluarga muda.

1. Kenali Kebutuhan Keluarga Terlebih Dahulu

Sebelum menentukan beli mobil bekas atau baru, tanya dulu ke diri sendiri dan pasangan: mobil ini bakal dipakai untuk apa?

Kalau hanya digunakan untuk kebutuhan harian dalam kota seperti antar jemput anak atau ke kantor, mobil bekas bisa jadi pilihan realistis.

Baca Juga: Honda HR-V Bekas Incaran Kaum Hawa: Kredit Mulai 3 Jutaan, Cocok untuk Gaji UMR?

Tapi jika kamu dan pasangan suka bepergian jauh bersama anak-anak, mobil baru bisa jadi opsi yang lebih aman dan nyaman.

Pertimbangkan juga kapasitas penumpang, bagasi, dan fitur keamanan.

Mobil keluarga idealnya punya ruang luas, irit bahan bakar, dan fitur seperti airbag, ISOFIX untuk kursi bayi, dan sistem pengereman ABS.

mobil bekas keluarga 10 penumpang murah (hyundai)

2. Hitung Budget dengan Bijak

Buat keluarga muda, budget tentu jadi faktor penting. Mobil baru umumnya dibanderol dengan harga yang lebih tinggi.

Tapi jangan lupa, mobil baru biasanya datang dengan garansi pabrik 3-5 tahun, layanan purna jual, dan bebas dari biaya perbaikan di awal.

Load More