Dalam video yang berdurasi 8 detik tersebar di WhatsApp (WA) itu memperlihatkan sekolompok massa dari ormas menjebol pintu gerbang sebuah pabrik bernama PT Hilon Indonesia.
Di dalamnya, nampak anggota ormas berseragam loreng dan memakai topi khas ormasnya. Video itu merekam detik-detik pintu gerbang pabrik itu berhasil dijebol.
Kasat Reskrim Polresta Tangerang AKP Ivan Adhitira menuturkan, masih mendalami ormas tersebut. Mereka berkilah bukan bagian dari Pemuda Pancasila (PP).
"Bukan (PP) tapi dari ormas tertentu. Mereka juga bukan buruh," ucapnya kepada Suara.com.
Baca Juga:Ditanya Soal Draf UU Ciptaker, Rocky Gerung: Mungkin Ada di Kandang Bebek
Ivan menyebut, pelaku itu tidak merusak fasilitas publik. Mereka hanya merusak tempat kejadian perkara (TKP) di pabrik tersebut.
"Tidak ada fasilitas publik yang dirusak mereka. Hanya di TKP pabrik itu saja," sebutnya.
Kontributor : Ridsha Vimanda Nasution