SuaraJakarta.id - Wali Kota Depok Mohammad Idris mengungkapkan kondisinya pasca terkonfirmasi positif Covid-19.
Petahana yang maju dalam Pilkada Depok 2020 ini menjelaskan bahwa kondisinya saat ini stabil.
"Saya terkonfirmasi positif, kondisi saya Alhamdulillah stabil. Mohon oanya dari semua dan mohon maaf atas kejadian ini, karena sebagai manusia biasa saya tidak luput dari kekurangan dan kelemahan," ujarnya.
Mohammad Idris pun mengimbau kepada seluruh warga Depok untuk tertib menerapkan protokol kesehatan.
Baca Juga:Positif Covid-19, Wali Kota Mohammad Idris Dirawat di RSUD Depok
"Dan saya berpesan, tetap menjaga protokol kesehatan, karena kejadian ini dapat menimpa siapa saja," pungkas Mohammad Idris yang mulai menjabat Wali Kota Depok pada 17 Februari 2016.
Kabar Wali Kota Depok Mohammad Idris positif Covid-19 juga disampaikan Hafid Nasir.
Ketua Tim Sukses Paslon Mohammad Idris-Imam Budi Hartono itu menyatakan, Idris yang kembali maju Pilkada Depok 2020 dari pihak petahana, kondisinya stabil.
"Meski dinyatakan positif kondisi kesehatan Mohammad Idris terpantau baik dan stabil. Dinyatakan positif tak lama selepas menjalani gelaran debat perdana di studio Inews TV pada 22 November 2020," kata Hafid Nasir melalui keterangan, Kamis (26/11/2020).
Hafid Nasir mengatakan saat debat Pilkada Depok, kondisi Mohammad Idris masih sehat.
Baca Juga:Wali Kota Depok Mohammad Idris Positif Covid-19
Bahkan, sebelum debat berlangsung, seluruh paslon dan rombongan terbatas, diwajibkan rapid test dan hasilnya non reaktif.
"Pak Idris dinyatakan positif hari ini (Rabu 25/11/2020) oleh Labkesda Dinkes Kota Depok," ucap Hafid.
Hafid Nasir menambahkan Idris tengah menjalani karantina dan perawatan intensif di RSUD Depok.
"Kami mohon doanya dari seluruh warga Depok agar Pak Idris cepat pulih," pungkasnya.
Keluarga Dirawat
Sementara itu, Direktur RSUD Sawangan, Kota Depok, Devie Maryori menyebut keluarga Mohammad Idris juga dirawat.
"Iya Pak Idris dirawat di RSUD Depok. Bersama keluarga dirawat di sini, " kata Devie, Kamis (26/11/2020).
Selain Idris, kata Devie, Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman (Disrumkim) Kota Depok Dudi Miraz juga dinyatakan positif Covid-19. Dan dirawat di RSUD Depok bersama keluarganya.
"Pak Dudi dan keluarga juga dirawat di RSUD Depok, "
Selain itu satu pejabat eselon dua lainnya yakni Sekertaris Dewan (Sekwan) Kania bersama seorang Kepala Bagian Umum Sekwa Dadang juga terpapar virus dari Kota Wuhan, Cina itu.
Keduanya sudah isolasi. Untuk Kania dirawat di Wisma Makara UI.
"Kalau bu Kania dirawat di Wisma Makara UI. Sedangkan Pak Dadang isolasi mandiri," tambahnya.