Terdengar Retakan, Brukk! Rumah Warga Pondok Aren Ambles ke Jurang 7 Meter

"Ada suara retak, tetangga sudah teriak-teriak minta agar kita keluar rumah. Saat itu saya lagi istirahat, kaget langsung bangun dan lari keluar," kata Rivai.

Rizki Nurmansyah
Senin, 01 Februari 2021 | 20:48 WIB
Terdengar Retakan, Brukk! Rumah Warga Pondok Aren Ambles ke Jurang 7 Meter
Sejumlah warga Pondok Kacang Barat, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, melihat puing-puing bangunan rumah Fajar Rivai yang ambles ke jurang akibat pengikisan tanah, Senin (1/2/2021). [Suara.com/Wivy]

"Kalau malam-malam hujan kita was-was. Belain semalaman enggak tidur sampai hujan reda. Takut tiba-tiba lagi tidur ambruk," tuturnya.

Pantauan Suara.com di lokasi, puing-puing reruntuhan itu masih menumpuk. Meski sudah tak terlalu berserakan karena sudah dirapikan oleh Rifai dan keluarganya.

Beruntung tak ada korban jiwa dalam insiden rumah ambles itu.

Selain bangunan yang sudah ambruk, tembok di bangunan rumah utamanya itu pun sudah retak.

Baca Juga:Duh! Rumah Ambles Akibat Tanah Bergerak, Puluhan Warga Brebes Mengungsi

Rifai berharap, mendapat bantuan agar bangunam rumahnya yang ambruk bisa dibangun ulang.

"Pengennya sih secepatnya dibangun, karena ini kan rumah satu-satunya. Jadi kalau ini nggak segera dibangun, ya kita harus ngontrak dulu," pungkasnya.

Di tempat yang sama, Syahrul, kakak Fajar Rivai menuturkan, tanah di sekitar rumahnya itu mengalami pengikisan sejak tahun 2000-an.

Saat itu, jarak rumah dengan jurang sekira dua meter lebih.

"Dulu masih ada jarak tanahnya sekira dua meteran. Tapi Desember kemarin sudah keliatan pengikisannya parah, lalu akhirnya kemarin ambruk," kata Syahrul.

Baca Juga:Jalan Wonosobo-Kebumen Ambles, Pemprov Jateng Upayakan Jalur Darurat

Puing-puing bangunan rumah Fajar Rivai, warga Pondok Kacang Barat, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, yang ambles ke jurang akibat pengikisan tanah, Senin (1/2/2021). [Suara.com/Wivy]
Puing-puing bangunan rumah Fajar Rivai, warga Pondok Kacang Barat, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, yang ambles ke jurang akibat pengikisan tanah, Senin (1/2/2021). [Suara.com/Wivy]

Kini, dia berharap adiknya mendapat perhatian dari pemerintah untuk membangun dan mencegah terjadinya kejadian serupa.

"Kita inginnya dibangun seperti awal lagi, terus dibangun juga turap atau lainnya untuk menopang tanah jurang ini biar nggak longsor," tutupnya.

Di waktu yang sama, jajaran dari kelurahan, kecamatan dan BPBD Tangsel melakukan pengecekan dan assesment bencana alam itu.

Sejumlah bantuan berupa sembako dan kebutuhan lainnya pun diberikan kepada pemilik rumah.

15 Rumah Terancam Ambles

Sementara itu, Lurah Pondok Kacang Barat, Ahmad Zulkarnain menyebut, ada belasan rumah yang berpotensi bakal mengalami dampak serupa. Hal itu lantaran posisi rumahnya persis berada di samping jurang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini