SuaraJakarta.id - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Ali Mochtar Ngabalin mengaku sempat kontak langsung dengan almarhum sang kakak yang meninggal terpapar Covid-19.
Setelahnya ia mengaku langsung melakukan isolasi mandiri. Sehingga sama sekali tak berkontak langsung dengan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko atau jajaran di KSP.
"Sama sekali belum ke Istana," ujar Ngabalin saat dihubungi Suara.com, Rabu (10/2/2021).
Ngabalin menceritakan dirinya terpapar Covid-19 karena pernah kontak langsung dengan almarhum sang kakak yang positif Covid-19.
Baca Juga:Ngabalin Ketularan Covid-19 Dari Siapa?
Kakak dari Ngabalin meninggal dunia pada pertengahan Januari 2021 lalu.
"Kalau saya kontak langsung sama almarhum kakak yang meninggal," ucap dia.
Ngabalin mengungkapkan dirinya terpapar Covid-19 kemungkinan karena faktor kelelahan. Sehingga membuatnya mudah terkena Covid-19.
"Jadi masa inkubasi itu kan lebih kurang 14 hari. Tapi yang bikin agak parah karena tingkat keletihan saya sudah sangat rendah sekali," kata dia.
Ngabalin mengaku kondisinya saat ini dalam keadaan baik. Ia pun meminta doa masyarakat untuk kesembuhan dirinya.
Baca Juga:Kondisi Terkini Ali Mochtar Ngabalin Positif COVID-19: COVID Sangat Brutal
"(Kondisi) saya Alhamdulillah so far good so good. Isolasi mandiri di apartemen. Bantu doa ya," katanya.
- 1
- 2