"Kalau dibilang pasrah ya pasrah, keluarga sudah ikhlas. Tapi itu yang bikin hati saya tersayat," pungkasnya.
![Sejumlah keluarga dan warga menggelar pengajian usai jasad Muhamad Farhan Anindya ditemukan. Bocah 9 tahun itu tewas terseret arus di kali River Bintaro, Pondok Aren, Tangsel dan ditemukan di kali Perumahan Japos, Kota Tangerang, Senin (22/2/2021). [Suara.com/Wivy]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/02/22/62353-jasad-bocah-tangsel-hanyut.jpg)
Sebelumnya diberitakan, Muhamad Farhan Anindya tewas terseret arus saat berenang di kali River Park Bintaro, Minggu (21/2/2021).
Saat itu, dia berenang dengan sejumlah temannya. Saat itu, Farhan dan kawan-kawannya sempat mendapat peringatan dari salah satu petugas Damkar Tangsel yang melintas.
Jasad Farhan baru kemudian berhasil ditemukan setelah 24 jam pencarian. Dia ditemukan sejauh 1,5 kilometer dari titik awal dia terseret arus.
Baca Juga:24 Jam Hilang, Jasad Farhan Ditemukan Membiru, Hanyut 1,5 Km ke Tangerang
Jasadnya ditemukan dan dievakuasi di kali Komplek Perumahan Japos, Kota Tangerang, pukul 13.25 WIB, Senin (22/2/2021).
Usai dievakuasi jasad Farhan langsung dibawa ke rumah duka di Jalan H. Jo'an RT 02 RW 04, Pondok Karya, Pondok Aren, Tangsel.
Ratusan tetangga dan kerabat pun mulai berdatangan ke rumah duka.
Kontributor : Wivy Hikmatullah
Baca Juga:Tak Gubris Peringatan Petugas, Bocah 9 Tahun Dua Hari Hilang di Bintaro