SuaraJakarta.id - Pemerintah telah mulai melakukan vaksinasi Covid-19 kepada para tenaga pengajar. Ratusan ribu guru telah menerima suntikan vaksin Covid-19 Sinovac.
Kepala Sub Bagian Humas Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta, Sonny Juhersoni mengatakan, berdasarkan data dari pihaknya, sebanyak 128.142 guru telah menerima vaksin.
Rinciannya, 47.262 guru laki-laki dan 80.880 lainnya tenaga pengajar perempuan. Sampai sekarang jumlah penerima vaksin masih terus bertambah.
Lalu, dari TPA sebanyak 130 guru, TK 10.741, SPS 7.331 pengajar, satuan pendidikan kerja sama (SPK) SMP ada 667, SPK SMA 564 guru, dan SPK SD berjumlah 1.234 SD.
Baca Juga:Vaksinasi Guru dan Dosen di Daerah Ditargetkan Selesai Juni 2021
Kemudian SMPLB sebanyak 10 orang, SMP ada 24.503, SMLB berjumlah 9 pengajar, SMK ada 15.429 guru, SMA sebayak 14.020 pendidik, dan SLB 1.586 guru.
Untuk SDLB ada 32 guru, SD sebanyak 46.463 pengajar, PKBM 2.087 guru, KB sebayak 15.88 orang, serta Struktural/PJLP sebanyak 1749 pendidik.
"Data tersebut jumlah vaksinasi guru kemarin rabu," ujar Sonny saat dikonfirmasi, Jumat (26/2/2021).
Untuk data terbaru sampai Kamis (25/2), pihak Disdik masih belum memberikan respons.
Pemerintah juga sedang melakukan vaksinasi tahap kedua terhadap pekerja bidang pelayanan publik seperti pedagang, guru, awak media, dan lansia.
Baca Juga:PGRI: Tidak Ada Guru yang Menolak Vaksin Covid-19 dari Pemerintah
