SuaraJakarta.id - Arus lalu lintas di Jakarta mulai menunjukkan kepadatan lagi. Namun Polda Metro Jaya dan Pemprov DKI Jakarta belum membicarakan terkait pemberlakuan kembali aturan ganjil-genap.
Hal itu disampaikan Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo saat dikonfirmasi, Rabu (21/4/2021).
"Sampai saat ini belum ada pembicaraan terkait hal tersebut," ujarnya dilansir dari Antara.
Sambodo menilai kepadatan arus lalu lintas di Jakarta dan sekitarnya pada beberapa hari terakhir dipicu oleh pergerakan masyarakat secara bersamaan menjelang buka puasa selama bulan suci Ramadhan.
Baca Juga:Jam Malam di RT Zona Merah di DKI, Keluar Masuk Maksimal Pukul 20.00 WIB
"Kemacetan karena terjadi pergerakan kendaraan pada waktu yang bersamaan. Pada saat bulan puasa orang ingin buka puasa di rumah, jadi rata-rata mulai pukul 16.00 WIB sudah mulai padat," katanya.
Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta belum berencana memberlakukan kembali kebijakan ganjil genap, meski kondisi lalu lintas di Jakarta saat ini kembali mengalami kemacetan.
"Nanti kita pertimbangkan (diberlakukan kembali). Tapi sejauh ini, kebijakan yang kita ambil (peniadaan ganjil genap) sudah melalui suatu proses kajian penelitian, diskusi dan survei. Kami selalu mendengar dari semua pihak," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, Rabu (7/4).
Peniadaan ganjil-genap Jakarta selama setahun lebih, dikritisi oleh warganet karena lalu lintas Jakarta kembali macet beberapa hari terakhir.
Seperti yang dikatakan beberapa warganet pada akun Instagram @dishubdkijakarta.
Baca Juga:Pemprov DKI Bakal Sita Mobil Travel Gelap Jika Ngotot Bawa Penumpang Mudik
"Jalanan di Jakarta sudah mulai pada macet. Sudah normal seperti tak ada Covid," kata netizen @boncu15_.