Ketum PMI Jusuf Kalla: Jakarta Butuh 500 Donor Plasma Konvalesen per Hari

Kurangnya jumlah penyintas COVID-19 untuk mendonorkan plasma konvalesennya.

Rizki Nurmansyah
Senin, 12 Juli 2021 | 13:42 WIB
Ketum PMI Jusuf Kalla: Jakarta Butuh 500 Donor Plasma Konvalesen per Hari
Wakil Presiden Indonesia ke-10 dan 12 yang juga Ketua Umum PMI Pusat Muhammad Jusuf Kalla (JK) saat ditemui di rumahnya di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (23/4/2021). [Suara.com/Alfian Winanto]

SuaraJakarta.id - Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Pusat, Jusuf Kalla (JK) mengatakan, kebutuhan donor plasma konvalesen di Jakarta diperkirakan sekitar 500 donor per hari.

Hal ini, lanjut JK, untuk mempercepat penyembuhan pasien terjangkit penyakit COVID-19.

“Sekarang kami tiap hari kurang lebih 100 pendonor, yang kami butuhkan 500 (donor) di Jakarta per hari,” kata JK ketika melepas armada penjemput pendonor plasma konvalesen di gudang PMI Pusat di Jakarta, Senin (12/7/2021).

Wakil Presiden RI 2004-2009 dan 2014-2019 itu mengatakan salah satu kendalanya adalah kurangnya jumlah penyintas COVID-19 untuk mendonorkan plasma konvalesennya.

Baca Juga:Terpapar Covid-19, Nakes PMI Solo Meninggal Bersama Putrinya Usai Melahirkan

Sedangkan fasilitas untuk donor plasma konvalesen di Jakarta, lanjut dia, mencapai delapan unit yang per hari untuk satu unit bisa memproduksi 10 donor sehingga rata-rata jumlah produksi mencapai sekitar 80 donor plasma konvalesen.

Untuk itu, PMI menggandeng pihak swasta salah satunya dengan perusahaan jasa transportasi Bluebird yang akan mengantar jemput pendonor plasma konvalesen khususnya di wilayah Jakarta dan sekitarnya.

Layanan sosial secara gratis itu ditandai dengan penandatanganan kerja sama antara PMI Pusat dengan Bluebird.

JK didampingi Sekretaris Jenderal PMI Pusat Sudirman Said serta jajaran perusahaan transportasi itu kemudian melepas armada berwarna khas biru itu menjemput penyintas COVID untuk mendonorkan plasma konvalesennya.

Pada pelepasan armada itu, sebanyak 10 kendaraan dikerahkan untuk mengawali operasional penjemputan di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.

Baca Juga:Hasil Tes PCR Sudah Negatif, Penyintas COVID-19 Masih Perlu Tes Darah dan Thorax?

Sementara itu, Komisaris Utama Bluebird Group Holding Bayu Priawan Djokosoetono mengatakan program tersebut sebagai bagian program tanggung jawab sosial berkelanjutan.

Sebelumnya, pihaknya juga mengerahkan armada untuk memberikan pelayanan kepada warga terjangkit COVID-19 yang kendaraan dan pengemudinya dilengkapi standar prosedur penanganan COVID-19.

Untuk layanan antar jemput pendonor plasma konvalesen ini, pihaknya akan menyiapkan armada sesuai kebutuhan.

“Saat ini kami juga membantu pendonor untuk PMI yang membutuhkan donor plasma konvalesen sehingga mudah-mudahan bantuan ini bisa memberi dampak terhadap Jakarta dan Indonesia,” katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini