Sementara itu warga lainnya, Pujiono mengaku, keberatan lantaran akses rumahnya itu terhalang tembok yang diklaim milik pengembang itu.
"Kita sebagai warga ya terus terang keberatan, kalau ditanya keberatan ya pasti lah ini kan akses keluar-masuk," katanya ditemui di rumahnya, Selasa (7/9/2021).
Pujiono mengaku, dirinya sudah meminta pihak pengembang agar tidak membangun tembok tersebut. Tetapi, permintaan itu tak digubris.
"Sebenarnya kepada pengembang saya sudah ngomong, tolong lah dikasih akses jalan segala macam. Ya tapi enggak ngerti kenapa nggak dikasih. Pertimbangan apa saya juga enggak ngerti," ungkapnya.
Baca Juga:Viral Diduga Maling Motor, Dua Pria Diamuk Massa di Tangerang
Terpisah, Riszka Aprillia salah seorang marketing pengembang di Bukit Nusa Indah membenarkan bahwa pihaknya tengah membangun tembok tersebut.
Menurutnya, hal itu dilakukan lantaran jalan tersebut masih merupakan milik pihaknya.
"Tembok yang sedang dibangun itu bagian dari komplek itu, kan masih on progres kan," singkatnya saat dikonfirmasi melalui telepon, Selasa (7/9/2021).
Kontributor : Wivy Hikmatullah
Baca Juga:Numpang Belajar di Gedung Bekas, Kepsek SMPN 23 Tangsel Cemas Atap Roboh Ganggu PTM