BMKG Peringatkan Potensi Cuaca Ekstrem di Jakarta dan 3 Wilayah Lain, Ini Doa Turun Hujan

Rasulullah SAW telah mengajarkan umatnya doa agar awan pembawa hujan tak menjadi bencana melainkan rahmat bagi manusia di bumi.

Rizki Nurmansyah
Selasa, 14 September 2021 | 16:11 WIB
BMKG Peringatkan Potensi Cuaca Ekstrem di Jakarta dan 3 Wilayah Lain, Ini Doa Turun Hujan
Warga beraktivitas saat hujan deras di kawasan Pinang Ranti, Jakarta Timur, Jumat (18/6/2021). [Suara.com/Alfian Winanto]

SuaraJakarta.id - Cuaca ekstrem berpotensi akan terjadi di empat wilayah di Pulau Jawa hingga tiga hari ke depan dengan level siaga. Peringatan potensi bencana hidrometeorologi itu dikeluarkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Potensi cuaca ekstrem tersebut berupa banjir, banjir bandang dan tanah longsor. Hal itu disampaikan Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto.

"Empat wilayah tersebut adalah Provinsi Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur," kata Guswanto dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (14/9/2021).

Potensi tersebut berdasarkan Prakiraan Cuaca Berbasis Dampak (IBF-Impact Based Forecast) untuk tanggal 15 September 2021.

Baca Juga:Sudah Tau Doa Turun Hujan? Ini Bacaan Doa Ketika Turun Hujan Lebat

Informasi wilayah terdampak lebih spesifik hingga level kecamatan dapat diakses di https://signature.bmkg.go.id/.

 Pengendara melintasi banjir yang menggenangi Jalan H. R. Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Selasa (25/2/2020). Hujan deras sejak Senin dini hari membuat sejumlah daerah di Ibu Kota tergenang banjir. (ANTARA FOTO/Galih Pradipta/wsj.)
Pengendara melintasi banjir yang menggenangi Jalan H. R. Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Selasa (25/2/2020). Hujan deras sejak Senin dini hari membuat sejumlah daerah di Ibu Kota tergenang banjir. (ANTARA FOTO/Galih Pradipta/wsj.)

Kumpulan Doa Saat Hujan

Dalam Islam sendiri, Rasulullah SAW telah mengajarkan umatnya doa agar awan pembawa hujan tak menjadi bencana melainkan rahmat bagi manusia di bumi. Doa ini diriwayatkan oleh Imam Ibnu Majah dan Imam Al-Nasai.

"Diriwayatkan dari Ibnu al-Musayyab, sesungguhnya Rasulullah SAW ketika melihat awan, beliau bersabda: Allahumma saiba rahmatin wa laa saiba ‘adzaabin' (ya Allah, berikanlah rahmat dan jangan berikan azab)".

Hujan sendiri merupakan berkah yang diturunkan Allah SWT dari langit. Hal itu tertuang dalam Surat Qaf ayat 9, yang artinya: "Dan dari langit Kami turunkan air yang memberi berkah lalu Kami tumbuhkan dengan (air) itu pepohonan yang rindang dan biji-bijian yang dapat dipanen".

Baca Juga:Doa Turun Hujan Lebat yang Pernah Dibaca Nabi Muhammad SAW

Ada baiknya saat hujan, umat muslim membaca doa turun hujan. Rasulullah SAW seperti diriwayatkan dalam sejumlah hadits memberikan tuntutan tentang doa ketika turun hujan yang perlu diamalkan.

Berikut amalan doa ketika turun hujan hingga berdoa agar hujan berhenti.

1. Doa Turun Hujan

Diriwayatkan dalam hadits Bukhari nomor 1032, dari Ummul Mukminin, Aisyah RA mengatakan:

"Allahumma shoyyiban nafi'an"

Artinya: Ya Allah, turunkanlah kepada kami hujan yang bermanfaat.

2. Doa Saat Turun Hujan Lebat

Berdasarkan Hadist Riwayat Bukhari, berikut ini adalah doa ketika turun hujan lebat yang pernah dibaca Rasulullah SAW:

"Allahumma haawalaina wa laa 'alaina. Allahumma 'alal aakami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari"

Artinya: Ya Allah, turunkan lah hujan di sekitar kami, bukan untuk merusak kami. Ya Allah, turunkan lah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah dan tempat tumbuhnya pepohonan.

Hujan mengguyur Kota Makassar dan sekitarnya, Jumat 27 Agustus 2021 [SuaraSulsel.id / Muhammad Yunus]
Ilustrasi hujan [SuaraSulsel.id / Muhammad Yunus]

3. Doa Ketika Hujan Disertai Angin Kencang

Imam Muslim dalam salah satu hadits meriwayatkan bahwa saat hujan disertai dengan angin kencang Rasulullah SAW membaca sebuah doa angin kencang berikut ini:

"Alloohumma innii as-aluka khoirohaa wa khoiro maa fiihaa wa khoiro maa ursilat bih. Wa-a'uudzubika min syarrihaa wa syarri maa fiihaa wa khoiro maa ursilat bih"

Artinya: Ya Allah, saya memohon kepada-Mu kebaikan angin ini, kebaikan yang ada di dalamnya, dan kebaikan yang Engkau kirim bersamanya. Dan saya berlindung kepada-Mu dari kejahatan angin ini, kejahatan yang ada di dalamnya, dan kejahatan yang Engkau kirim bersamanya.

4. Doa Ketika Hujan Disertai Petir

Diriwayatkan di dalam hadits Imam Malik, Nabi Muhammad SAW membaca doa ketika hujan diawali atau disertai petir seperti berikut ini:

"Subhaanalladzii yusabbihur ro'du bihamdihi wal malaaikatu min khiifatih"

Artinya: Maha Suci Allah yang dengan memuji-Nya bertasbih lah halilintar dan juga para malaikat karena takut kepada-Nya.

Ilustrasi hujan disertai petir. [Shutterstock]
Ilustrasi hujan disertai petir.

5. Doa Agar Hujan Berhenti

Bagaimana jika ingin agar hujan dapat berhenti? Hujan deras yang turun selama beberapa hari bisa menyebabkan banjir.

Di zaman Rasulullah SAW juga pernah terjadi hujan deras selama beberapa hari, dan akibatnya banyak akses jalan yang terputus, stok makanan membusuk dan aktivitas umat juga terhambat.

Nabi kemudian memanjatkan doa kepada Allah SWT untuk menolong umatnya:

"Allahumma haawalaina wa laa 'alaina. Allahumma 'alal aakami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari"

Artinya: Ya Allah, turunkan lah hujan di sekitar kami, bukan yang untuk merusak kami. Ya Allah, turunkan lah hujan ke dataran tinggi, sebagian anak bukit, perut lembah, dan beberapa tanah yang menumbuhkan pepohonan (HR Bukhari).

Demikian kumpulan doa turun hujan yang dapat kalian baca. Semoga air hujan yang turun dapat memberi keberkahan bagi semua orang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini