SuaraJakarta.id - Warga di bagian utara Jakarta diminta untuk waspada banjir rob yang diperkirakan terjadi pada 2-9 Desember 2021.
Peringatan dini ini dikeluarkan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Maritim Tanjung Priok melalui akun Twitter-nya.
"Masyarakat diimbau untuk selalu waspada dalam mengantisipasi dampak pasang maksimum air laut," cuit @bmkgpriok, Kamis (2/12/2021).
BMKG memperkirakan puncak pasang maksimum terjadi pada pukul 08.00 hingga 12.00 WIB.
Banjir rob berpotensi terjadi di beberapa lokasi yang lebih rendah di wilayah Pademangan, Penjaringan dan Pelabuhan Sunda Kelapa.
Penyebabnya, adanya aktivitas pasang air laut pada fase bulan baru, peningkatan curah hujan dan potensi angin yang cukup kencang dapat mempengaruhi dinamika pesisir di utara Jakarta berupa rob.
Banjir rob berdampak pada terganggunya transportasi di sekitar pelabuhan dan pesisir, aktivitas perikanan darat, serta kegiatan bongkar muat di pelabuhan.