Jenderal Gadungan dan Istri Ditangkap, PBNU Serukan Rusia dan Ukraina Gencatan Senjata

Polisi juga membekuk istri Yusuf berinisial YS (40) karena turut serta membantu jenderal gadungan itu dalam meyakinkan korban.

Rizki Nurmansyah
Selasa, 08 Maret 2022 | 07:00 WIB
Jenderal Gadungan dan Istri Ditangkap, PBNU Serukan Rusia dan Ukraina Gencatan Senjata
Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya merilis kasus Komisaris Jenderal Polisi gadungan dengan tersangka Yusuf Daiman (42) dan istrinya berinisial YS (40), Senin (7/3/2022). [Suara.com/Muhammad Yasir]

SuaraJakarta.id - Polisi menangkap Yusuf Daiman (42), jenderal gadungan yang mengaku berpangkat Komisaris Jenderal Polisi (Komjen Pol) untuk menipu seorang warga sebesar Rp 1 miliar.

Tak hanya itu, polisi juga membekuk istri Yusuf berinisial YS (40) karena turut serta membantu jenderal gadungan itu dalam meyakinkan korban.

Berita jenderal gadungan dan istri ditangkap ini merupakan satu dari lima berita SuaraJakarta.id yang paling banyak dibaca, Senin (7/3/2022).

Selain itu, ada berita soal PBNU yang menyerukan gencatan senjata antara Rusia dan Ukraina, lalu biaya proyek sirkuit Formula E membengkak Rp 10 miliar.

Kemudian, Korban kekerasan seksual di KPI ingin temui Kapolri, dan pelaku perjalanan domestik tak perlu lagi tunjukkan bukti negatif Covid-19.

Berikut daftar lima berita SuaraJakarta.id selengkapnya yang paling banyak dibaca kemarin:

1. Serukan Rusia dan Ukraina Gencatan Senjata, PBNU: Semua Pertentangan Dibicarakan Secara Damai

Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya. [Antara]
Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya. [Antara]

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menyerukan gencatan senjata antara Rusia dan Ukraina. Sebab, dampak perang Rusia-Ukraina yang ditimbulkan cukup besar.

Hal itu disampaikan Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf Kantor NU Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Minggu (6/3/2022) malam.

Baca selengkapnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini