Saringan sampah ini juga bermanfaat untuk menjaga pompa-pompa pengendalian banjir yang dioperasikan oleh Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta agar tidak mengalami efek bendung yang dapat berakibat banjir, seperti Pompa Waduk Pluit, Pompa Ancol, dan Pompa Gambir.
Sementara itu, ia menjelaskan sistem kerja dari saringan sampah badan air ini. Pertama, ponton terapung yang diterapkan di lokasi saringan berfungsi untuk mengarahkan sampah ke segmen sungai, sehingga dapat menghindari efek bendung akibat sampah yang tertahan di badan air.
Kemudian, penyaringan dilakukan secara berlapis, sehingga kegiatan pengambilan sampah dari badan Kali Ciliwung dapat dilakukan secara berjenjang, dari mulai saringan kasar sampai ke saringan lebih halus.
Proses penyaringan sampah dibagi dalam dua tahap penyaringan dan dua tahap pencacahan sampah organik, yaitu:
Baca Juga:Anies Baswedan: Penyaringan Sampah Kali Ciliwung Mampu Kurangi Beban di Pintu Air Manggarai
- Saringan Tahap 1
Berfungsi untuk menangkap sampah-sampah ukuran di atas 50 centimeter, mengangkat dari badan air, menempatkannya di conveyor untuk dihancurkan menjadi ukuran lebih kurang 5 centimeter hingga 20 centimeter; - Saringan Tahap 2
Berfungsi untuk menangkap sampah-sampah ukuran di atas 20 centimeter hingga 50 centimeter, mengangkat dari badan air, menempatkannya di conveyor dan kemudian membawa ke mesin penghancur atau secondary crusher untuk dihancurkan menjadi ukuran lebih kurang 3 centimeter– 5 centimeter; - Pencacah Tahap 1
Berfungsi untuk mencacah sampah berukuran besar (kayu, bambu, kasur, bekas bangunan, pertanian, dan lain-lain) menjadi ukuran 10 centimeter-20 centimeter; - Pemisah Sampah Otomatis
Berfungsi untuk memisahkan sampah halus dan sampah kasar sebelum sampah dimasukkan ke Pencacah Tahap 2 - Pencacah Tahap 2
Berfungsi untuk mencacah sampah berukuran besar (kayu, bambu, kasur, bekas bangunan, pertanian, dan lain-lain) menjadi ukuran 3 centimeter hingga 5 centimeter.
"Saringan sampah TB Simatupang ini diperkirakan dapat menampung sampah sekitar 40 meter kubik per hari. Pembangunannya ditargetkan secara bertahap selesai pada Desember tahun 2022 dan dapat mulai beroperasi pada Januari 2023," katanya.