Dompas juga pada hari ini ikut dalam tim untuk memasuki kediaman terduga pelaku. Namun dia heran penangkapan belum juga dilakukan.
"Saya juga belum tahu kenapa (pelaku) belum ditangkap. Mungkin polisi lebih tahu," katanya.
Kasus ini bermula saat korban yang sedang bermain di sekitar rumah susun didekati terduga pelaku.
Terduga pelaku kemudian mengajak korban ke rumahnya dan melakukan kekerasan seksual berupa pencabulan.
Baca Juga:Edan! 10 Bocah SD Sumenep Dicabuli Guru, Modusnya Diancam Dapat Nilai Jelek
Dari hasil visum, diketahui kemaluan korban mengalami pendarahan.
"Hasil visumnya ada di keluarga," kata Dompas.
Namun hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian belum banyak memberikan pernyataan mengenai kasus itu. [Antara]